Jalan Rusak, Dinas PUPR Tubaba Berupaya Perbaikan ‘ Rizal’ Demi Kenyamanan

TUBABA, Medianasional.id
Terkait rusaknya ruas jalan utama di Tiyuh/Desa Way sido Kecamatan Tulangbawang Udik, Kabupaten Tulangbawang Barat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dalam waktu dekat akan berupaya memperbaikinya.

Rizal Irawan, Sekertaris PUPR mengatakan, Bahwa dalam waktu dekat kita akan berupaya memperbaiki jalan tersebut agar masyarakat yang melintas dapat nyaman.

” Ya, Menanggapi keluhan warga Tiyuh way Sido terkait jalan utama yang rusak, maka Tahun ini Dinas PUPR akan berupaya akan memperbaiki,”Jelasnya saat dihubungi temui diruang kerjanya, Rabu (4/3/2020).

Lebih lanjut dikatakan Rizal, bahwa jika Anggaran APBD Murni tidak dapat maka akan kita upayakan di APBD-Perubahan Tahun ini, Tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, Masyarakat Tiyuh/Desa Way Sido, Kecamatan TBT Kabupaten Tubaba mengharapkan Kepada Pemerintah setempat melalui Dinas terkait untuk dapat memperbaiki akses jalan yang kini mulai dikeluhkan warga yang melintas.

Dikatakan Andi, warga Tiyuh setempat Bahwa akses jalan penghubung antar Kabupaten Tubaba Dan Kabupaten Lampung Utara kini rusak parah dan sulit jika ingin dilintasi.

” Jalan utama penghubung dua Kabupaten Sudah rusak mas, Banyak yang berlubang dan jika musim hujan seperti saat ini jalan sangat membahayakan bagi penguna jalan yang akan melintasinya ” Ungkapnya saat berbincang-bincang dengan Medianasional di kediamannya, Jum’at (28/2/2020) lalu

Untuk itu, kami sangat mengharapkan kepada Pemerintah Kabupaten Tubaba melalui Dinas Terkait untuk dapat memperhatikan jalan tersebut, sebab jalan tersebut menjadi salah satu akses ekonomi warga setempat.

Senada juga dikatakan Eko, Bahwa jalan utama dari pintu masuk Tiyuh way Sido hingga perbatasan dengan Desa KBA (Lampura) cukup memprihatin dan perlu perhatian khusus dari pemerintah setempat.

“Jalan ini sudah lama rusaknya mas, namun hingga saat ini belum ada perbaikan dari dinas terkait.Maka dari itu kami sangat mengharapkan kepada Bupati Tubaba melalui Dinas terkait untuk dapat memperbaiki jalan tersebut sehingga jika masyarakat jika melintasi nya merasa nyaman,” Harapnya.

Lebih lanjut dikatakan Eko, jalan penghubung antar dua kabupaten ini diperkirakan lebih dari 10 Kg, Dibeberapa titik didapati jalan berlubang, bahkan ada sebagian jalan licin akibat tanah disekitar badan jalan menutupi jalan sehingga ketika musim hujan seperti saat ini tanah tersebut menjadi lumpur yang membahayakan pengendara, Pungkasnya.

Laporan : Hadi/Dian

ADVERTISEMENT

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.