Ini Keunikan Masjid Apung di Tubaba dan DKI Jakarta, Karya Andra Matin

TUBABA, Medianasional.id – Keunikan Masjid Baitus Shobur yang terletak di Kabupaten Tulangbawang Barat Provinsi Lampung nampaknya menjadi daya tarik dan perhatian khusus dari Pemerintah Pusat, Pasalnya masjid yang dijuluki masjid apung karya Arsitektur Andra Matin tersebut telah dibangun juga di DKI Jakarta (Ancol).

Dikutip dari Tempo.co, bahwasanya masjid Apung Ancol akan berdiri di dekat bundaran Ancol, dekat dengan Restoran Bandar Djakarta, coffee shop Starbucks atau persis di pantai seberang Apartemen Ancol Mansion. Proses pembangunan Masjid Apung Ancol diperkirakan memakan waktu satu tahun mulai dari ground breaking-nya.

Bangunan masjid yang menjorok ke laut ini dibangun di atas tanah seluas 2.000 meter² dan mampu menampung 2.500 jemaah. Bangunan masjid berbentuk segi lima yang mencerminkan rukun Islam serta jumlah waktu salat wajib dalam satu hari. Tinggi masjid mencapai 25 meter yang melambangkan 25 Nabi. Pada sisi luar masjid akan terdapat enam buah minaret atau menara yang melambangkan rukun iman.

Sedangkan Peresmian dan pemasangan tiang pancang pertama dilakukan pada Sabtu, 9 November 2019 lalu oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Acara ini juga dihadiri Ketua Dewan Masjid Indonesia Pusat, Jusuf Kalla dan Konsultan Arsitek Perencana Masjid Apung Ancol, Andra Matin.

Untuk diketahui, Pemerintah Kabupaten Tubaba telah mendirikan Kompleks Dunia Akhirat tersebut diresmikan langsung oleh Menteri Agama Republik Indonesia Drs.Hi.Lukman Hakim Saifudin saat masih menjabat, tepatnya pada tanggal 11 oktober 2016 lalu selang delapan tahun setelah Kabupaten Tubaba ini diresmikan.

Masjid yang memilki bentuk unik ini di beri nama Masjid Baitus Shobur “Tempat Orang Yang Sabar” dibuat dengan bentuk Vertikal tersebut melambangkan Prinsip hubungunan dengan sang pencipta, sedangkan bangunan yang mendampinginya yaitu bangunan Rumah adat (sesat agung) yang di bangun horizontal melambangkan hubungan antar sesama.

Mengutip bahasa Iwan Mursalin, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tubaba, bahwasannya Masjid apung yang ada di Bumi Ragem Sai Mangi Wawai tersebut, sengaja dibuat dengan desain unik, dengan ukuran 34 x 34 meter. “Melambangkan bahwa dalam islam itu ada 24 jumlah sujud sholat wajib dengan di topang 114 pilar yang melambangkan bahwa dalam Al-qur’an terdapat 114 surat dan memiliki tinggi 30 meter yang melambangkan bahwa terdapat 30 juz dalam kitab suci Al-Qur’an,” jelasnya.

Ditambahkan Iwan, masjid Baitus shobur juga dibangun dengan kubah persegi 5 atau memiliki 5 sisi yaitu melambangkan bahwa dalam islam sholat yang di wajibkan adalah sholat 5 waktu dalam sehari semalam,di bagian atap teerdapat 99 lubang yang dapat memancarkan cahaya matahari sebagaimana 99 cahaya Asma’ul husna.

Dari pantauan medianasional, dalam Proses Peresmian masjid apung yang ada di Kabupaten Tubaba telah diadakan beberapa kegiatan yaitu Prosesi adat, Pawai budaya, Pentas teater, Pembacaan karya sastra, Pameran foto dan lukisan serta Peresmian Masjid Agung dan Balai Adat pada tiga tahun lalu, tepatnya pada tanggal 11 Oktober 2016. (Hadi)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.