Gebyar Posyandu Polres Gunung Mas: Kapolres Serahkan Bantuan Sosial Kepada 10 Warga

Gunung Mas168 Dilihat

Gunung Mas, medianasional.id – Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Polres Gunung Mas bersama Forkopimda Kabupaten Gunung Mas menyelenggarakan kegiatan Gebyar Posyandu Presisi di Gedung Aula Patria Tama Polres Gunung Mas, Rabu (8/5/2024) pukul 10.30 WIB.

Acara ini dihadiri oleh Bupati Gunung Mas yang diwakili oleh Sekda, Richard F.L., Kapolres Gunung Mas, Pabung 1016-PLK Kabupaten Gunung Mas, Letkol Inf. Mahsun Abadi, S.Ag., Ketua Pengadilan Negeri Kuala Kurun, Dr. Galih Bawono, S.H., M.H., dan unsur terkait lainnya.

ADVERTISEMENT

Kapolres Gunung Mas, Polda Kalteng AKBP Theodorus Priyo Santosa, S.I.K. menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan, khususnya bagi ibu hamil, anak balita, dan anak stunting.

“Melalui kegiatan Gebyar Posyandu ini, kami ingin memberikan perhatian dan dukungan kepada masyarakat, khususnya kepada ibu hamil, anak balita, dan anak stunting. Kami berharap bantuan sosial yang diberikan dapat membantu dan meningkatkan kesejahteraan mereka,” ujar Kapolres Gunung Mas.

Pada kesempatan ini, Kapolres Gunung Mas bersama Forkopimda Kabupaten Gunung Mas menyerahkan bantuan sosial kepada 10 perwakilan warga dengan rincian : 3 ibu hamil, 3 anak balita, 3 anak kategori stunting, dan 1 perwakilan nakes.

Bantuan sosial yang diberikan berupa paket berisikan Nestle coco crunch Coklat kemasan box, susu indomilk, Biskuit kelapa Sari Roma, Gulaku, dan Paket Kacang Hijau. Selain penyerahan bantuan sosial, kegiatan Gebyar Posyandu juga di isi dengan berbagai kegiatan lainnya, seperti: Pemeriksaan kesehatan gratis, Penyuluhan kesehatan, dan Pemberian makanan tambahan (PMT).

Kegiatan Gebyar Posyandu ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Gunung Mas. (sp/mn)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.