Gebrakan Hari Pertama Bupati Bahas Perluasan Zona Kuliner

Batang174 Dilihat

Batang, medianasional.id Awal pertama kalender Bupati masuk kerja di tahun 2019, Bupati Batang Wihaji mengadakan pertemuan di Jalan KH. Ahmad Dahlan lokasi ini sekaligus akan di jadikan sebagai pusat kuliner saat malam hari di Kota Batang, Rabu ( 2/1/2019 ).

” Jalan KH. Ahmad Dahlan di rencanakan sebagai pusat kuliner malam kota Batang guna memperluas keramaian kuliner agar tidak hanya bertumpu di Alun-alun Batang karena di Alun-alun Batang sudah nampak padat.” Ungkap Wihaji.

Lebih lanjut Wihaji menjelaskan, Sementara ini pusat perekonimian dan keramaian malam masih terpusat di Alun – alun Batang, maka dari itu kita akan manfaatkan jalan ini sebagai salah satu pusat kuliner (PKL) Pedagang Kaki Lima pindahan dari lokasi sekitar Alun – alun untuk membuat embrio baru dan menciptakan pusat perekonomi baru dan lapangan pekerjaan baru bagi kaum pedagang.

” Tidak hanya menggeser para Pedagang Kaki Lima (PKL) saja kita pun akan menggeser permainan anak – anak agar kedepan penataan lebih baik dan lebih terarah,” Ucap Wihaji.

Rencana perluasan lokasi kuliner malam di Jl. KH. Ahmad Dahlan itu dengan pertimbangan karena lokasinya yang masih dekat dengan pusat kota ataupun Alun – alun, jalan tersebut tidak terlalu ramai serta banyaknya jalan tembus dari berbagai arah yang memudahkan para penjaja kuliner.

Suresmi selaku Kepala Dinas baru di Dinas Perdagangan Perindusterian dan Koperasi Mengatakan, ini memamg baru konsep yang harus kita sosialisasikan terlebih dulu kepada masyarakat yang melibatkan pedagang kali lima dan masyarakat sekitar jalan KH. Ahmad Dahlan tersebut.

Lebih lanjut ” Rencananya besok pada hari Kamis (3/1/2019) bertempat di Kelurahan Kauman Batang akan kita laksanakan pertemuan terkait lokasi kuliner baru dan sosialisasi bersama warga dan para pedagang kaki lima (PKL) agar kita tahu respon dan tanggapanya, dari mereka semua, ” Jelas Suresmi.

Ini baru rencana, kita masih fokus pada pemindahan saudara – saudara kita para pedagang kaki lima (lPKL) yang telah terdata di Jl. jendral A. Yani, Jl. Veteran, Jl. Brigjen Katamso dan Jalan Diponegoro.

” lebih kurang 70 pedagang yang terdata dan akan kita geser ke Jl. Kh. Ahmad Dahlan, dan rencaanya juga permainan anak – anak akan sekalian kita pindahkan dari Alun-alun, ” beber Suresmi.

Reporter : Puji_Leksono

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.