Drainase Tak Berfungsi dan Mengeluarkan Bau Busuk, Pemerintah Kota Gorontalo Dianggap Tidak Perhatian

Gorontalo189 Dilihat

Gorontalo, Medianasional.id- Sebagian ruas jalan di Jalan Jhon Aryo Katili (ex Andalas) persimpangan lampu merah BRI Andalas Sipatana Kota Gorontalo terendam genangan air.

ADVERTISEMENT

Genangan tersebut diduga berasal dari saluran air yang tidak terawat sehingga mampet dan air meluap ke jalanan.

Menurut warga penguna jalan, air tetap menggenang sejak satu bulan yang lalu, hari ini Kamis (27/02/20), meski hujan hanya sebentar akibatnya airnya meluap sampai kejalan.

“Ini bukan baru pertama kali terjadi, tiap kali ada hujan air meluap sampai kejalan” ujarnya.

Lanjut warga genang air ini sudah menggangu warga belum air tergenang menggangu kenderaan dan penjalan kaki sampai mengeluarkan bauh busuk.

“Padahal kan hujannya kemarin siang
hanya sebentar tapi sekarang masih menggenang, Karena saluran airnya tersumbat dan berbauh busuk,” ujarnya.

Genangan itu membuat banyak pengendara memilih untuk menghindari genangan dengan mengambil jalan yang tidak tergenanag air yang dihawatirkan akan menimbulkan kecalakaan.

Plt Kadis PUPR Kota Gorontalo “Jalan Jhon Aryo Katili (Ex Andalas) sudah menjadi kewenangan Provinsi Gorontalo penanganananya akan dilakukan tahun ini, anggaranya untuk jalan dan drainase sudah disediakan dengan total anggaran 26 M”, pungkasnya.

“Pemerintah Kota berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi untuk penataan Jalan Jhon Ariyo Katili (Jalan Provinsi)”, ucapnya.

Kemarin saya sudah perintahkan juga Kabid BM PUPR untuk melakukan penyedotan air, nanti sy cek dulu apa sudah dilaksanakan dilapangan begitu kata Plt. Kadis PUPR Kota Gorontalo melalui pesan singkat WhatsApp.

Kadis PUPR Provinsi Gorontalo kami sudah kunjungi di kantor namun belum bisah ketemu dan kami sudah kirim pesan singkat lewat WhatsApp untuk dimintai keterangannya sampai berita ini dimuat belum ada respon.

Reporter : Rahim

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.