DPRD Kabupaten Pasuruan Siap Kawal Penolakan Hasil Uji Akademis, Abd. Rohim Tenang

Jawa Timur118 Dilihat

Pasuruan, medianasional.id – Puluhan Bakal Calon Kepala Desa yang tidak lulus dalam ujian akademis, mendatangi kantor DPRD yang berada di jalan Raci – Bangil, Senin (28/10/19).

ADVERTISEMENT

Didampingi beberapa LSM, mereka menyatakan keberatan atas hasil ujian dan menghendaki agar bakal calon kepala desa se Kab. Pasuruan dinyatakan lulus semua agar bisa mengikuti proses pemilihan kepala desa secara serentak pada tanggal 23 November nanti.

Abd. Rohim, salah satu bakal calon Kades Ketangirejo ketika dikonfirmasi terkait surat keberatan atas hasil uji akademis yang membuat ketiga bakal calon yang lain tidak lulus dalam pemilihan kepala desa Ketangirejo mengatakan apabila dirinya pribadi sekarang agak tenang dan berharap dari DPRD Kab. Pasuruan bisa memperjuangkan nasib 94 bakal calon yang gagal di Pilkades serentak nanti.

“Paling tidak dari dewan sudah mau mendengar keluhan kita, karena masyarakat di desa Ketangirejo menghendaki adanya pemilihan kepala desa yang murni dengan ke tiga calonnya bisa duduk bersama dalam pemilihan kepala desa,” ujar Abd. Rohim yang didampingi beberapa pendukungnya.

Dari Wakil Ketua Komisi I DPRD Kab. Pasuruan di depan para bakal calon kepala desa yang waktu itu menemuinya mengatakan bahwa ada temuan di lapangan yang bertabrakan dengan aturan Permendagri.

“Adanya uji tulis untuk bakal calon kepala desa yang berjumlah 5 ke atas, bukan 5 ke bawah. Kami sendiri sudah bisa menilai kalau ujian kemarin tidak konstitusional,” ujarnya.

Sedangkan Andri Wahyudi, Wakil Ketua DPRD Kab. Pasuruan lebih menitik beratkan pada stabilitas keamanan di masing-masing wilayah. Andri juga mengatakan bahwa ia bersama rekan-rekannya di Komisi I siap untuk mengawal penolakan hasil uji akademis dan memberikan solusi yang terbaik bagi bakal calon kepala desa se-Kab. Pasuruan.

Reporter : Tara

Editor : Sunarto

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.