DPM-PPTSP Tubaba Akan Sosialisasi Tetang Peizinan, Berikut Sasarannya

TUBABA, Medianasional.id
Terus berinovasi untuk tetap berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPM-PPTSP) kabupaten Tulangbawang Barat, Provinsi Lampung pada Tahun 2021 ini telah menjadwalkan agenda jemput bola sosialisasi di kecamatan

Hal itu dilakukan untuk membangunkan tingkat kesadaran terhadap seluruh masyarakat pelaku usaha mikro kecil dan menengah yang selama ini tidak taat dengan perizinan.

Dikatakan kepala Dinas (DPM-PPTSP) Tubaba, Lukman, SH. MM, Upaya membangunkan kesadaran terhadap masyarakat pelaku usah mikro kecil dan menegah yang ada di sembilan kecamatan dan di tiyuh agar taat dengan perizinan mengingat jika pelaku usaha tersebut telah mentaati perizinan hal tersebut merupakan salah satu upaya masyarakat pelaku usaha telah mendukung percepatan lajunya pembangunan yang ada di kabupaten Tubaba ini ,”Jelas Lukman, Saat ditemu diruang kerjanya pada rabu (24/2/2021) sekira pukul 10,00WIB.

“Ya, Dalam waktu dekat kita akan melakukan sosialisasi di kecamatan.Sosialisasi tersebut kita lakukan sebagai bentu upaya memberikan pemahaman dan kesadaran betapa pentingnya bagi pelaku usaha yang baru ataupun yang lama, jika belum mengantongi ligalitas perizinan untuk mendaftarkan usahanya secara langsung di kantor DPM-PPTSP atau dilayanan aplikasi online yang telah tersedia di google dengan alamat DPM-PPTSP kabupaten Tubaba,” Papar lukman.

lukman menambahkan, Saat ini tingkat kesadaran pelaku usaha dari berbagai jenis usaha deraktis meningkat
tercatat pelaku usaha dari berbagai jenis dari tahun sebelumnya hingga di tahun 2021 ini kurang lebih sekitar 5000 yang sudah tercatat dalam data yang sudah dinyatakan taat dan sudah mengantongi ligalitas perizinan,

“Berdasarkan data yang sudah masuk tersebut tingkat presentase meningkat 10%, dari hasil PAD pada tahun 2020,merayap meningkat menjadi 600 juta terealisasi 9,79,juta, mudah-mudahan pada tahun 2021 kita optimis hasil PAD meningkat menjadi 650 juta,” singkat lukman.

Laporan: Dra/Hadi

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.