Danrem 062/TN Pimpin Rapat Acara Penandatanganan MoU dan Penyerahan Pajak (PNBP) Aset Barang Milik Negara

Garut48 Dilihat

Garut, medianasional.id – Komandan Korem 062/Tn Kolonel Inf Muhamad Muchidin, S.Sos memimpin rapat acara penandatanganan memorandum of Understanding (MoU) dan penyerahan pajak (PNBP) aset barang milik negara di wilayah Korem 062/Tn, di ruang aula Purnawarman Makorem 062/Tn Jln Bratayudha no.65, Senin, 31/08/2020.

Kegiatan diawali Sambutan Danrem 062/Tn menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih atas kehadiran bapak dan Ibu sekalian di Korem 062/Tn dan sekaligus menyambut baik atas dilaksanakannya penandatangan revisi perjanjian MoU pemanfaatan asset TNI AD dan penyerahan Pajak (PNBP) dilingkungan Jajaran Korem 062/Tn.

Asset TNI AD dilingkungan Jajaran Korem 062/Tn yang dikelola dan dikerja samakan dengan pihak lain cukup banyak, baik dengan perorangan, yayasan maupun untuk koperasi satuan.

Sebagai Danrem 062/Tn, saya merasa perlu menertibkan administrasi dan dokumen kerjasama yang sudah berjalan selama ini, yang ternyata dari hasil pengecekan banyak yang sudah kadaluarsa. Hal tersebut tentunya juga akan memberikan rasa nyaman dan aman bagi kami dan pengelola, dalam upaya pemanfaatan, menjaga serta melindungi asset-asset TNI AD di wilayah Korem 062/Tn, dari kemungkinan penyelahgunaan dan hilang karena kurang terawasi.

Revisi perjanjian MoU pemanfaatan asset TNI AD di wilayah Korem 062/Tn tentunya juga harus diketahui oleh Bapak Pangdam III/Siliwangi selaku Pembantu Pengguna Barang Wilayah (PPB-W) dan pencatatan asset BMN Kodam/Siliwangi.

Dengan ditandatanganinya Kesepakatan Bersama ini, Danrem 062/Tn berharap dapat menjadi salah satu upaya yang positif dan bermanfaat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan Prajurit Korem 062/Tn, serta membantu kelancaran pelaksanaan tugas pokok Korem 062/Tn.

Semoga penandatanganan MoU dan penyerahan pajak (PNBP) lanjutan ini, bisa berjalan dengan lebih baik lagi.

Reporter : Tio

Editor : Drajat

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.