Dandim, Bupati dan Forkopimda Cilacap Ikuti Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila secara Virtual

Cilacap56 Dilihat

Cilacap, medianasional.id – Kodim 0703 Cilacap Letkol Inf. Wahyo Yuniartoto, SE, M.Tr (Han) mengikuti Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2020 secara Virtual bersama Bupati dan unsur Forkopimda bertempat di Ruang Prasanda, Rumah Dinas Bupati Cilacap, Jln. Jenderal Sudirman, No.32 Cilacap, Kamis (1/10).

ADVERTISEMENT

Hadir dalam kegiatan, Bupati Cilacap H. Tatto Suwarto Pamuji, Danlanal Cilacap Letkol Laut (P) Bambang Marwoto, ST, M.sc, Psc, Dandim 0703/Cilacap Letkol Inf. Wahyo Yuniartoto, SE, M.Tr (Han), Wakapolres Cilacap Kompol Agus Sulistianto, SH, SIK, Ketua DPRD Cilacap Taufik Nur Hidayat, Wakil Ketua Pengadilan Negeri Cilacap H. Sumedi, SH, MH, Kepala Pengadilan Agama Cilacap Drs. H. Saefudin Turmudzy, MH, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Cilacap D. Purnama, MH, Sekda Drs. Farid Ma’ruf, ST, MM beserta para Asisten.

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2020 digelar terpusat di Monumen Pancasila Sakti Jakarta Timur, yang dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo.

Kegiatan ini diikuti secara virtual oleh jajaran pemerintah tingkat daerah termasuk jajaran Forkopimda Cilacap

Mengingat kondisi saat ini, pelaksanaan Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2020 khususnya di Kabupaten Cilacap dilaksanakan secara sederhana karena adanya situasi Pandemi Covid-19.

Dalam kesempatan itu Dandim mengatakan Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2020 berbeda dengan tahun sebelumnya dimana sekarang pelaksanaanya digelar secara virtual.

“Meskipun kegiatan digelar sederhana, namun tidak mengurangi makna dari momentum Hari Kesaktian Pancasila itu sendiri. Melalui momentum ini kita mengingat kembali sejarah bangsa, bagaimana ideologi Pancasila tetap bertahan meskipun mengalami rongrongan dari G30S PKI,” katanya.

Lebih lanjut, “kegagalan upaya mereka merubah ideologi menjadi Komunis nyatanya tidak berhasil, ini bagian dari kesaktian Pancasila yang begitu sakral bagi bangsa Indonesia, meskipun harus kehilangan para jenderal terbaik yang gugur sebagai pahlawan revolusi,” tandasnya.

Reporter : Tyo

Editor : Drajat

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.