Cegah Meluasnya Tanaman Sayuran di Perhutani, Asper BKPH Paguyangan Ajak Masyarakat Menanam Kopi

Brebes, Jawa Tengah78 Dilihat
Asper BKPH Paguyangan Kurniawan Adi Sarjono, S.Hut, saat melakukan penanaman demplot kopi di Desa Pandansari.(Foto: Abu Bakar Sidik)

Brebes, medianasional.id – Komoditas alih tanaman sayuran ke  tanaman kopi diwilayah perhutani khususnya Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Paguyangan, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Barat saat ini terus dilakukan, upaya ini merupakan bentuk untuk mengembalikan fungsi hutan, menjaga kelestarian  hutan, mencegah adanya erosi, dan mengurangi perluasan pembukaan lahan baru dalam kawasan hutan. “Terang Asper BKPH Paguyangan Kurniawan Adi Sarjono, S.Hut, saat melakukan penanaman demplot kopi di Desa Pandansari. Jum’at, 28/12/2018.

“Penanaman kopi ini sudah dilakukan dibeberapa wilayah hampir di setiap RPH sudah melaksanakan penanaman kopi di bawah tegakan Pinus. Kali ini dilaksanakan di pangkuan RPH Kalikidang, petak 22 R. Kegiatan ini bertujuan dapat meningkatkan penghasilan masyarakat sekitar desa hutan, karena kopi memiliki nilai ekonomi tinggi. “Jelasnya.

ADVERTISEMENT
Asper BKPH Paguyangan Kurniawan Adi Sarjono, S.Hut, bersama masyarakat dan jajarannya. (Foto : Abu Bakar Sidik)

Disamping memiliki nilai ekonomi, tanaman kopi ini dapat mengurangi erosi, karena kopi memiliki daya serap air yang cukup baik. Dan kami berharap program alih komoditas dari tanaman sayuran ke tanaman kopi ini akan memberikan ruang kepada masyarakat desa hutan untuk memanfaatkan lahan dibawah tegakan Pinus. “Pungkas Kurniawan Adi Sarjono, S.Hut.

Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM) KPH Pekalongan Barat Fitri menyampaikan, bahwa Lembaga Masyarakat Desa Hutan
(LMDH) Tunas Pratama Desa Pandansari, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes, yang mengampu masyarakat Desa Pandansari sebagai pelopor untuk percontohan tanaman kopi untuk wilayah LMDH yang lain di BKPH Paguyangan.

Fitri menambahkan bahwa demplot penanaman kopi ini dilakukan secara mandiri, baik pengadaan bibit maupun perawatan. Kami sangat berharap dukungan semua pihak dan lembaga terkait, di Desa Pandansari, ini akan menjadikan contoh kepada masyarakat, yang akan meningkatkan nilai ekonomi.

Teguh masyarakat setempat menyambut baik program penanaman kopi dibawah tegakan ini. “Kami siap bekerja sama dengan perhutani dan mendukung setiap program perhutani. Terkait dengan program penanaman kopi kami sudah mulai menanam, kalau masih ada lahan dibawah tegakan yang belum digarap oleh yang lain kami siap untuk melakukan penanaman kopi. “Ujarnya.

Reporter : Abu Bakar Sidik
Editor : Dian Fitriani

Posting Terkait

ADVERTISEMENT
Konten berikut adalah iklan platform MGID, medianasional.id tidak terkait dengan isi konten.

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.