Camat, Kades dan Perangkat Desa Tolak Kekerasan dan Kerusuhan di Bumi Indonesia

Batang71 Dilihat

Batang, medianasional.id Mensikapi sidang perdana gugatan sengketa hasil pemilu di Mahkamah Konstitusi tanggal 14 Juni 2019, Segenap elemen warga masyarakat di Kabupaten Batang untuk tetap tenang, dan melakukan rutinitas seperti kesehariannya.

Sebagai warga negara yang baik kita serahkan semua permasalahan sesuai dengan ahlinya dan yang berwenang. Mahkamah Konstitusilah dalam hal ini yang menangani sengketa dalam Pemilu, Mensikapi itu semua, Segenap elemen masyarakat di wilayah kecamatan Camat Bawang, warga masyarakat desa lainnya serta warga di wilayah kecamatan Gringsing angkat bicara. Jum’at, (15/6/2019).

ADVERTISEMENT

Camat Bawang Yarsono SIP MM mengatakan menolak segala bentuk aksi kekerasan dan kerusuhan serta menghimbau dan mengajak warga masyarakat untuk tidak melakukan aksi demo.

Ia juga mengecam kepada pihak yang melakukan aksi kerusuhan pasca pengumuman pemenang Pemilu Presiden dan Wakil Presiden oleh penyelenggara Pemilu. Aksi kerusuhan di depan kantor Bawaslu mencerminkan perbuatan yang tidak baik, kurang pendewasaan dan kesabaran. Hormati keputusan KPU apabila ada yang kurang puas dengan hasil Pemilu silahkan ajukan di Mahkamah Konstitusi biarkan MK yang akan memproses selanjutnya.

” Hormatilah proses yang sedang berlangsung di Mahkamah Konstitusi,” Ucap Camat Bawang Yarsono.

” Hormatilah proses yang sedang berjalan di Mahkamah Konstitusi, jangan sampai teeprovokasi oleh berita hoax yang belum tahu kebenarannya. Dan jangan membagikan berita yang belum pasti tentang kebenarannya,” Pungkas Yarsono.

Hal senada juga di sampaikan Sukur, tokoh masyarakat Desa Soko Kecamatan Bawang mengatakan menolak segala bentuk kekerasan dan kerusuhan dan menghargai proses yang sedang berjalan di Mahkamah Konstitusi.

Bahwa kekerasan dan kerusuhan akan membuat kestabilan negara terganggu, ingat, jangan sampai negara kesatuan republik Indonesia yang kita cintai di koyak oleh orang – orang yang mempunyai kepentingan dan hanya untuk kepentingan golongan ataupun kelompok tertentu.

” jaga persatuan dan kesatuan bangsa jangan sampai tercerai berai oleh orang yang tidak bertanggung jawab, ” tegas Sukur warga Suko Bawang.

Lain dengan Camat Bawang dan tokoh masyarakat Suko, Kepala Desa Sidorejo Kecamatan Gringsing Witono, mengatakan menolak segala bentuk kerusuhan dan kekerasan di Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai.

Ia juga menghimbau kepada warga masyarakat untuk tidak melakukan aksi dan mobilisasi massa yang bertujuan untuk memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

” Kita tunggu keputusan dari Mahkamah Konstitusi terkait sengketa Pemilu 2019 yang lalu, apapun hasilnya keputusan dari MK harus kita junjung tinggi, karena itu adalah keputusan Konstitusi, ” Jelas kades bersama perangkat desa Sidorejo Kecamatan Gringsing.

Reporter : Puji_L

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.