Pemalang – Medianasional id.
Setelah beberapa waktu lalu Kabupaten Pemalang di nyatakan sebagai daerah termiskin secara ekstrim di Wilayah Jawa Tengah, nampaknya tidak membuat surut untuk pasangan AMAN Agung Mansur selaku Bupati dan Wakil Bupati Pemalang beserta jajaranya. 29/10/21.
Kini beberapa langkah di siapkan untuk berlari kencang guna mengejar dari ketinggalanya kabupaten maupun kota lain di Jawa Tengah.
Di antaranya mengaktifkan secara maksimal badan badan usaha milik daerah ( Perusda) antara lain PT. ANEKA USAHA dan S R G Sistem Resi Gudang.
Untuk Perusda PT. ANEKA USAHA Bupati mempercayakan sosok Ir. Eko Karyanto sebagai nahkoda yang di harapkan mampu menyumbangkan PAD secara maksimal. Untuk menjawab kesetabilan harga gabah dan beras dengan sistem resi gudang di percayakan kepada BOBBY Dewantara.
Adapun usaha yang menjadi pilot project PT. ANEKA USAHA yaitu Pabrik aspal AMP Aspal Miniching plant.
Keseriusan ini di awali dengan acara peresmian Peletakan batu Pertama pembangunan pabrik dan S R G.
Acara seremonial dengan gelaran cukup mewah pada hari Kamis 28 oktober bertepatan hari Sumpah Pemuda bertempat di lokasi desa Surajaya Kecamatan Pemalang.
Acara Peresmian dan Peletakan batu pertama Pembangunan Pabrik Aspal Miniching Plant dan Peresmian S R G di hadiri FORPIMDA kabupaten Pemalang beserta jajaranya termasuk DPRD Pemalang serta undangan lainya.
Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo ST MSi dalam sambutannya meminta agar Perusda PT. ANEKA USAHA dan S R G Profesional dalam pengelolaan usahanya agar bisa bermanfaat ( menguntungkan ) kepada pihak pemerintah daerah maupun untuk masyarakat kabupaten Pemalang.
Usai acara Bobby Dewantara selaku kepala S R G menyatakan siap bekerja keras untuk turut mensejahterakan para petani dengan Sistem Resi Gudang.
Hal senada di katakan oleh Ir. Eko Karyanto Direktur PT. Aneka Usaha, Pemalang ini sebetulnya daerah yang luas dan dengan jumlah penduduk cukup tinggi sisi lain SDA dan SDM cukup mumpuni buktinya banyak orang Pemalang yang menjabat di Pusat.nah kalau kita bisa mengelola secara maksimal tidak tertutup kemungkinan Pemalang menjadi daerah yang kaya dan sejahtera.
Salah satu OPD yang turut hadir dalam acara tersebut Hapy Priyanto kepala DISKOPERINDAG kabupaten Pemalang saat di mintai statmenya berkaitan dengan S R G dan AMP menuturkan, selama ini kami prihatin dengan naik turunya harga gabah dan beras yang kadang tidak terkendali. satu sisi hasil panen gabah kita di beli oleh pihak tengkulak luar daerah seperti Pati, Kudus, Rembang, Jepara dan daerah lainya. Nah S R G inilah yang nanti bisa turut mengendalikan harga gabah dan beras serta ketersediaan. Ucap Hapy Priyanto yang lebih akrab di panggil bang Roy karena mirip bang Haji Rhoma irama.
URIPTO GD / SANDI.
Editor: Sofyan Ari
