Aceh Tenggara, Medianasional.id – Bupati Aceh Tenggara, (Drs. Raidin Pinim MAP) Membuka Acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Aparatur Pemerintah Desa Aceh Tenggara di Hotel Santika Dyandra, Jln. Kapten Maulana Lubis No. 07, Kota Medan, Sumatera Utara (Sabtu, 17-10-2020).
“Bimtek ini merujuk pada Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa, yaitu : kesatuan masyarakat yang berwenang untuk mengatur desa dan mengurus urusan pemerintah, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa, masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.” ujar Raidin Pinim, Bupati Aceh Tenggara.
Pada dasarnya ada 3 kewenangan yang diberikan kepada desa yaitu, hak asal usul, kewenangan lokal berskala desa dan kewenangan yang ditugaskan oleh Pemerintah Daerah yang disesuaikan dengan ketentuan peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Bupati Aceh Tenggara mengapresiasi dengan adanya kegitan Bimtek bagi aparat desa, karena kegiatan ini dapat memperkuat Koordinasi dan Sinkronisasi antara Pemerintah Desa dengan Pemerintah Kabupaten untuk mengembangkan kerja sama dan gotong royong dalam mengujudkan Kesejahteraan masyarakat desa,
“Seluruh peserta, terutama bagi Kepala Desa diharapkan selama pelaksanaan Bimtek tidak ada yang berkeliaran atau memasuki tempat – tempat hiburan, jika hal ini nanti diketahui akan di non aktifkan dari jabatan kepala desa.” ujar Bupati.
Adil Akhyar, SH. LLM. PhD. Direktur Lembaga Pusat Studi Pengembangan Eksekutif dan Legislatif (Puskulatif) sebagai penyelenggara Bimtek Desa, kepada awak Media, melalui handpon mengatakan, Sabtu, (11/10).
“Bimtek Desa ini diikuti sebanyak 330 Pemerintah Desa, terbagi di tiga gelombang dan dilaksanakan dari 16 s/d 29 Oktober 2020,” ujar Bupati.
“Kegiatan Bimtek gelombang pertama ini di ikuti dari 5 Kecamatan yaitu: Kecamatan Ketambe, kecamatan Darul Hasanah, Kecamatan Badar, Kecamatan Deleng Pokhkison dan Kecamatan Lawe Bulan Bulan, dengan jumlah peserta yang hadir sebanyak 440 Orang peserta dari 110 desa dalam 5 Kecamtan tersebut,” tegas Adil Akhyar.
(Penulis : Mr.At)
