Bantuan Rehap Ruang Kelas Baru SD N Kalisangka 2 Diduga Masuk Kantong Pribadi

Jawa, Jawa Timur84 Dilihat

 

Sumenep – Sekolah Dasar (SD) N Kalisangka 2 kecamatan Arjasa kabupaten Sumenep mendapatkan bantuan rehap ruang kelas baru (RKB). Namun bantuan rehab SDN Kalisangka 2 yang terletak di Desa Kalisangka Dusun mamburit kecamatan Arjasa, diduga masuk kantong pihak pengelola berhubung ada galian pasir di depan halaman sekolah untuk kebutuhan rehab, biasanya pasir yang dipergunakan untuk kebutuhan rehab sekolah berasal dari pembelian yang sudah ditetapkan dalam aturan bantuan tersebut, namun dari hasil pantauan Tim kabiro Medinas Sumenep, Selasa (3/10) sekitar pukul 09.05 wib malah sebaliknya, karena di halaman sekolah SD tersebut terdapat galian pasir yang kedalamannya sangat serius, diduga dari awal pengerjaan rehab mengambil pasir dari halaman sekolah karena dilihat dari bekas galian yang begitu dalam.

 

Pihak kepala sekolah saat dihubungi tim Medinas menerangkan galian tersebut akan di barter dari pasir yang sudah dibeli di luar area sekolah, namun setelah dapat teguran dari media galian tersebut baru di upayakan untuk ditutup kembali. Diduga kepala SDN Kalisangka 2 yakni Abd.Yasak, S.Pd memang sengaja menyuruh orang menggali pasir di depan halaman sekolah dengan maksud supaya uang yang harusnya digunakan untuk pembelian pasir masuk kantong pribadi, karena sebelum ada teguran dari puhak media pasir yang akan dibarter tidak pernah ada alias hanya alasan untuk meredam kecurigaan warga sekitar.

 

kepala UPTD Kecamatan Arjasa yakni Aminullah, M.Pd diduga tutup mata tentang penggalian pasir di depan area halaman SDN Kalisangka 2 tersebut.

Saat tim Medinas konfirmasi dengan salah seorang warga yang enggan disebut namanya, Ia mengatakan merasa risih dengan kelakuan kepala sekolah tersebut. “Karena semenjak pengerjaan bantuan ruang kelas baru (RKB) saat itu juga dilakukan penggalian pasir di halaman sekolah dan begitu ada teguran langsung dari media baru diadakan penutupan kembali, dan sangat disayangkan pula pengerjaan tersebut sudah lewat masa expaid”, terangnya. (Rasid)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.