Awas Jangan Asal Modifikasi, Mobil Warga Purwokerto Kebakaran di JLS Kebumen

Kebumen162 Dilihat

Kebumen, medianasional.id – Memodifikasi atau memasang aksesori tambahan, menjadi salah satu langkah yang biasanya dilakukan pemilik mobil untuk membuatnya tampil beda.

ADVERTISEMENT

Memodifikasi harus hati-hati dan baiknya dipertimbangkan dari segi keamanan jangan sampai berujung petaka.

Di Kebumen sebuah mobil sedan Honda City tahun 2010 hangus terbakar di Jalan Pansela (JLSS), Desa Tegalretno Kecamatan Petanahan, Kabupaten Kebumen.

Kuat dugaan kebakaran dipicu dari hasil modifikasi.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama meski tak ada korban jiwa, peristiwa yang terjadi pada hari Minggu (12/12) sekitar pukul 23.00 WIB membuat mobil rusak parah dan hanya menyisakan puing-puing.

Mobil tersebut adalah milik Iin Indrawati (31) warga Kelurahan Teluk, Kecamatan Purwokerto selatan, Kabupaten Banyumas.

Saat itu Iin mengemudi dari Arah Yogyakarta membawa dua penumpang lainnya yakni Sri Sulastri (31) warga perumahan Griya Bantar Indah Purwokerto dan Eka Purwati (38) warga Desa Karanggintung Subang, perumahan Griya Mentari Purwokerto.

“Tidak ada korban jiwa. Saat mobil mulai bau hangus, pemilik dan para penumpang keluar mobil dan tak lama kemudian mobil terbakar,” jelas Iptu Tugiman, Senin (13/12).

Informasi yang berhasil diperoleh dari Polsek Petanahan yang datang ke tempat kejadian perkara (TKP), mobil tersebut beberapa waktu lalu habis dimodifikasi pada sound system.

Instalasi sound system tersebut berada di bagian belakang mobil, titik pertama kali api muncul.

“Kuat dugaan karena korslesting listrik. Api muncul dari belakang kendaraan,” jelasnya.

Sound system dipasang sendiri oleh suami Iin. Kemungkinan ada kabel yang korslest sehingga memicu percikan api.

Sampai saat ini kendaraan masih berda di TKP, menunggu untuk dievakuasi.

Akibat kejadian itu pemilik mobil mengalami kerugian 120 Juta Rupiah.

 

Editor : Tyo

Sumber : Humas

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.