Asisten I Pemkab Kukar Hadiri Peringatan Nuzulul Quran di Unikarta

Hadir pula pada acara itu Sekretaris MUI Kukar, Dr Iskandar Z, serta akademisi dari UINSI Samarinda sebagai penceramah, ketua Yayasan Kutai Kartanegara, Rektor beserta para wakil Rektor Unikarta, direktur Pascasarjana, para Dekan, wakil Dekan, serta kepala biro dan lembaga, para Guru Besar, dosen, para staf dan tenaga kependidikan, Civitas Akademika Unikarta Tenggarong, para Alumni, Pengurus Organisasi Mahasiswa, santri Pondok Pesantren (Ponpes) dan anak yatim piatu.

Pun dirangkai dengan pembagian hadiah lomba dalam rangka Ramadan. Diantaranya lomba azan, cerdas cermat, tartil, da’i. Serta penyerahan sembako dari BAZNAS Kukar kepada yang berhak menerimanya, buka bersama dan Salat Magrib berjamaah.

Rektor Unikarta, Prof Ince Raden, mengatakan momentum Nuzulul Quran sebagai penggalian sejarah kembali turunnya kitab suci Alquran. Menjadikannya sebagai pedoman hidup. Untuk itu acara ini untuk meningkatkan kecintaan terhadap Alquran.

Sementara itu, Akhmad Taufik mengatakan memperingati Nuzulul Quran senantiasa menjadi momentum terbaik bagi setiap muslim untuk memotivasi diri dalam mentadabburi Alquran. Menjadikannya sumber rujukan pertama dan utama dalam mencari petunjuk, penerang jalan hidup, pembeda antara yang benar dan yang salah, penyembuh penyakit hati, memberi nasihat atau petuah, serta sebagai sumber informasi.

“Karena itu Alquran senantiasa dapat dijadikan acuan moral secara universal, bagi umat manusia untuk memecahkan berbagai problematika kehidupan, yang senantiasa relevan dalam setiap kondisi dan zaman,” ujarnya saat membacakan sambutan Bupati Edi Damansyah.

Dikatakannya, ada relevansi yang erat ketika mengkolaborasi ayat pertama Alquran yang diturunkan, dengan eksistensi dunia pendidikan seperti yang dilaksanakan oleh Unikarta.

Perintah membaca tentu saja dapat dimaknai meliputi seluruh aspek pemahaman, kesadaran, dan pengetahuan dalam berbagai dimensi. Terbukti mampu mentransformasikan bangsa Arab kala itu, menjadi bangsa yang beradab dan berperadaban.

Kaitannya dengan hal tersebut, keberadaan Unikarta sebagai institusi pendidikan tinggi tentu memiliki peranan sangat penting, dengan menjadi pusat transformasi pengembangan dan peningkatan Sumber Daya Manusia. Berdasarkan nilai universalitas Alquran, untuk kemajuan dan membangun peradaban.

Kondisi ideal tersebut sejalan dengan visi misi paling esensial dari segenap program kebijakan yang dilaksanakan Pemkab Kukar.

“Gerakan Etam Mengaji, bantuan untuk pesantren dan rumah ibadah, program 1 desa 1 Hafiz Quran, beasiswa khusus bagi para santri dan penghafal Alquran, serta dukungan terhadap kegiatan keagamaan lainnya. Menjadi salah satu ikhtiar kita untuk menjadikan Kukar yang sejahtera dan berbahagia, dalam ridho dan ampunan Allah SWT,” demikian ujarnya. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.