80 Personil Damkar Kabupaten Tubaba Ikuti Pelatihan Satgas Damkar

TUBABA, Medianasional.id – Pemerintah Kabupaten Tulangbawang Barat adakan Pelatihan Satgas Damkar yang diikuti 80 personil, pelatihan yang berlangsung selama 3 (tiga) hari kedepan tersebut akan diisi materi mengenai Peraturan-Peraturan yang terkait tentang Kebakaran, Manajemen Keselamatan Damkar, dan Cara Cepat Pemadaman Api.

Pelatihan yang merujuk pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 tahun 2009 Tentang Standar Kualifikasi Aparatur Pemadam Kebakaran di Daerah / dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2019 tentang Pakaian Dinas Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Perangkat Daerah.

Narasumber dalam pelatihan ini antara lain Damkar Provinsi, BPBD Provinsi, RAPI Tubaba, PMI Tubaba, dan komponen lain yang mendukung kegiatan pelatihan pemadam kebakaran.

Agus Subagio, S.Sos, Asisten bidang Pemerintahan dan Kesra saat membuka Pelatihan Satgas Damkar 2019 menyampaikan, belajar dari beberapa peristiwa kebakaran, baik pada lahan maupun pemukiman warga. Maka menjadi perhatian khusus Pemkab setempat, dan berbagai upaya pun dilakukan.

Salah satunya adalah melalui Pelatihan Satuan Tugas Pemadam Kebakaran (Satgas Damkar), guna meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan skill personil damkar yang diharapkan semakin handal dalam penanggulangan dan upaya tanggap darurat terhadap bencana kebakaran. Jelas Agus, saat dihubungi melalui telepon sellulernya, Rabu (11/12/2019).

Melalui pelatihan tersebut, lanjutnya, Pemerintah Kabupaten Tubaba berharap seluruh personil yang bertugas sebagai pemadam kebakaran di Tubaba dapat bertugas secara profesional sesuai tugas, pokok dan fungsinya (tupoksi). ”Dengan adanya pelatihan ini, seluruh personil diharapkan dapat semakin memahami tugas dan fungsinya, terutama dalam hal pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran,” tutupnya.

Terpisah Drs. Sujatmiko mengatakan, pelatihan tersebut dilatar belakangi semakin meningkatnya peristiwa kebakaran belakangan ini, sehingga hal itu menjadi sebuah ancaman bagi keselamatan manusia, harta benda, maupun lingkungan. Di Tubaba sendiri, dengan adanya perkembangan dan kemajuan pembangunan yang semakin pesat, tentunya resiko terjadinya kebakaran juga semakin meningkat.

“Dengan kepadatan penduduk, pembangunan gedung perkantoran, kawasan perumahan, industri yang semakin berkembang sehingga menimbulkan kerawanan dan apabila terjadi kebakaran tentu membutuhkan penanganan secara khusus. Dalam hal ini, lanjutnya, dibutuhkan personil damkar yang handal, sehingga dipandang perlu adanya pembinaan dan peningkatan kapasitas Satgas Damkar.

”Yang jelas, kita berharap pelatihan ini dapat meningkatkan skill personil damkar yang handal dan cekatan, sehingga dalam melaksanakan tugasnya dapat semakin tepat guna, tepat sasaran, dan tepat tindakan di lapangan,” harapnya.

Reporter : Hadi

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.