Lampung Selatan, medianasional.id – Nahas bagi keluarga Sianturi warga Desa Sukajaya Kecamatan Katibung. Bagaimana tidak, bapak dengan dua anak ini tidak menyangka rumah dan tempat usahanya akan ludes terlalap si jago merah. Pagi tadi Senin (01/07) sekitar pukul 07.15 WIB, di tengah kesibukannya sebagai seorang tambal ban dan juga berjualan BBM eceran jenis premium dan solar, sedangkan sang istri tengah sibuk di dapur untuk memasak. Tiba- tiba Sianturi dan istrinya dikejutkan dengan munculnya asap tebal serta kobaran api yang berasal dari ruang tengah rumah mereka.
Sontak saja suami istri itu berusaha menyelamatkan kedua anak mereka yang salah satunya masih berusia balita dan yang sulung masih duduk dibangku SD. Kapolsek Katibung melalui BHABINKAMTIBMAS Desa Sukajaya Bripka Wiguso menjelaskan bahwa kejadian tersebut terjadi di dusun Wonosari diduga karena konsleting arus pendek listrik sehingga menimbulkan percikan Api.
“Syukur bang tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, jika kerugian material ditaksir sekitar Rp 150 juta, anak istri pak Sianturi tidak mengalami cidera, hanya pak Sianturi saja yang mendapat luka bakar sekitar 40% dan sudah mendapat pertolongan di PUSKESMAS Rawat Inap Pardasuka Katibung dan saat ini telah di Rujuk ke RS. Immanuel Bandar Lampung,” ungkap BABINSA Sukajaya Serda Eko S.
Tampak juga petugas Pol PP dari Kecamatan Katibung turut membantu mengatur lalu lintas karena kejadiannya persis berada di jalan lintas Sumatera. Tim DAMKAR dari PLTU dibantu warga sekitar tampak masih berjibaku dengan kobaran api dan asap tebal dan hitam tersebut.
Reporter : Kusnadi
Editor : Dian