1005 Nakes di Aceh Tenggara Akan Divaksin Covid 19

Aceh100 Dilihat
Kabid P2P (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit) dari Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tenggara, Jefri, Skm, MKM.

Kutacane, Medianasional.id – Dalam kurun waktu yang tidak lama lagi, sedikitnya ada sekitar 1005 Tenaga Kesehatan (Nakes) yang ada di bumi metuah sepakat segenap Aceh Tenggara secara serentak akan divaksin covid 19, persisnya di akhir bulan Januari 2021 ini.

Demikian disampaikan Kabid P2P (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit) dari Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tenggara, Jefri, Skm, MKM, ketika ditemui Media Nasional belum lama ini, ditambahkannya adapun rincian tenaga kesehatan tersebut terdiri dari Dokter ada 75 orang, Bidan sebanyak 684 orang, tenaga perawat ada sekitar 512 orang.

Kemudian untuk tenaga Farmasi ada sekitar 55 orang, dan tenaga gizi ada sekitar 28 orang dan terakhir Sarjana Kesehatan lainnya ada sekitar 152 orang, mereka tersebar di seluruh pusat pelayanan kesehatan yang ada di daerah ini, mulai dari puskesmas, pukesdes, hingga mereka bekerja di Rumah sakit umun.

Untuk jenis vaksin covid 19 yang akan diberikan ke mereka yakni vaksin sinovac sebanyak 14 ribu dosis untuk jatah nakes di Provinsi Aceh cuma untuk jatah nakes di Aceh Tenggara kita tunggu informasi dari Dinkes Provinsi Aceh, timpalnya, yang hingga kini kita masih menunggu informasi lebih lanjut soal jadwal masuknya vaksin sinovac tersebut.

Diperhitungkan jadwal pemberian vaksin ini bagi 1005 nakes kita dimulai dari awal Fabruari hingga April 2021 mendatang ini tahap I, selanjutnya untuk pemberian vaksin covid 19 ke masyarakat kita kemungkinan dilakukan pada tahap berikutnya, ujar Master Kesehatan Masyarakat ini.

“Sejauh ini belum ada konfirmasi lanjutan dari pihak Dinkes Aceh soal kapan kepastian masuknya vaksin untuk tenaga kesehatan kita ini, cuma diyakini akhir bulan Januari 2021 vaksin tersebut sudah masuk ke Aceh Tenggara”, rinci Jefri.

“Soal kesiapan tenaga kesehatan kita untuk divaksin, ini mutlak harus mereka terima dengan lapang dada, ditengarai ini sudah ketentuan yang digariskan oleh Pemerintah Pusat, untuk itu diharapkan seluruh nakes kita agar proaktif ketika divaksin guna memberikan contoh yang baik bagi masyarakat kita nantinya,” harap Jefri.

Kendati pemberian vaksin ini tidak serta merta bisa mengobati dan menangkal virus covid 19, namun diharapkan bisa mencegah penyebarannya dengan tanpa mengesampingkan penerapan protokol keeehatan mulai dari Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci tangan, pungkas Jefri yang juga bertindak sebagai Humas Satgas Penanggulangan Covid 19 di Aceh Tenggara.(rh-01)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.