Hoax dan Ujaran Kebencian Menjadi Tantangan Generasi Sekarang Terhadap NKRI

Jawa Tengah155 Dilihat

Batang, medianasional.id – Meneladani leluhur merupakan bagian dari kecintaan kita terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ), atas jasa dengan memberikan contoh ketauladanan bagi generasi penerus tentang kecintaan dan rasa nasionalisme dan memperjuangkan Kabupaten Batang.

“ Namun zaman telah berubah tantangan kemajuan teknologi menjadi keprihatinan kita terhadap beriata hoax, ajaran kebencian yang dapat memecah belah masyarakat kita, maka kita harus hati – hati cerdik menanggapai beberapa pemberitaan yang kebenaranya belum tentu benar,” Kata Wihaji saat melepas Kirab Merah Putih peringatan khoul KH. Hasan Surgi Jatikusumo di Alun – Alun Batang Sabtu ( 21/4/18)Sore.

Ia juga mengatakan Kirab Merah Putih peringatan khoul KH. Hasan Surgi Jatikusumo sebagai penghormatan kita terhadap leluhur, karena pesan para ulama dan para kiyai untuk tidak mengecewakanya untuk memepertahankan dan berjuang membangun NKRI dengan rasa nsionalisme.

“ Kalau kita tidak pupuk rasa nasionalisme kita tidak kawal dan dengungkan akan terlupakan, maka dengan kegiatan khoul KH. Surgi Jatikusumo sebagai wujud guyub rukun mbangun Batang dengan semua elemen masyarakat dari TNI POLRI, Ulama,  Pelajar, karena dengan segala karakternya dan perbedaanya mari kita jadikan kekuatan untuk membangun Batang lebih maju dan sejahtera,” Kata Wihaji

Mantan Bupati Batang Bambang Bintoro, SE selaku Ketua Panitai Khoul mengatakan, kegiatan kirab Merah Putih sebagai acara yang kedua setelah pembukaan kelambu makom dan pembacaan doa, dan untuk acara puncak Hari Minggu ( 22/4/18 ) malam pengajaian di Makam yang berada di Desa Pasekaran.

“ Masyarakat di harapkan hadir dalam pengajian tersebut yang akan mengisi ceramah agamanya KH. Habib Lutfi Bin Yahya ulama besar dan kharismatik dari Pekalongan,” Kata Bambang Bintoro.

Kegiatan Kirab Merah Putih diikuti oleh ribuan peserta yang terdiri dari TNI, Polri, Organisasi Masyrakat, Banser, Pelajar dan Marching Band, dan grup musik rampak dari Pekalongan dengan mengambil star Alun – Alun Batang- Jalan Ahmad Yani dan Finis Di Desa Paskaran Batang. (Son /edo)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.