Banyumas, medianasional.id – Sebanyak 106 Warga Binaan Rutan Banyumas mengikuti acara pembinaan kemandirian berupa pelatihan memasak Sabtu (17/10/2020) di Aula Rutan setempat. Kegiatan ini bekerja sama dengan Indonesia Cheff Associattion (ICA) Cabang Banyumas yang menurunkan dua belas orang anggota dengan dipimpin oleh Cheff Riva Khairil Arsya.
Kepala Rutan Banyumas, Winarso, A.Md.IP., SH.,MH mengatakan bahwa pembinaan kemandirian dilakukan untuk memberi bekal serta untuk mengembangkan minat warga binaan di bidang kuliner.
“Ini akan menjadi bekal ketrampilan bagi warga binaan, agar selepas menjalani masa pidana mereka tidak bingung, dapat mandiri berusaha untuk membangun kehidupan yang lebih baik,” katanya.
Winarso berharap semoga warga binaan, bisa menyerap ilmu yang diberikan oleh para profesional di bidang kuliner, dengan ilmu itu warga binaan nantinya bisa memanfaatkan setelah keluar dari Rutan Banyumas. Menurutnya pihaknya baru pertama mengundang ICA untuk memberikan pelatihan.
“Ini untuk pertama kalinya, Chef Riva dan tim datang sendiri kesini kemudian mengadakan kerjasama, dan kami menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada ICA yang telah berkenan untuk meberikan ilmu dan bekal kepada Warga Binaan,” katanya.
Winarso menambahkan kedepan kegiatan semacam ini akan dilaksanakan secara rutin sebagai wujud pembinaan kemadirian bagi WBP yang bekerjasama dengan Indonesia Cheff Association. Warga Binaan pun terlihat sangat senang dan antusias, mengikuti kegiatan.
Pada pelatihan dan demo kali ini Chef Riva memilih resep Ayam Chrispy untuk ditularkan kepada warga binaan.
“Pagi ini kita memasak Ayam Chrispy, kenapa? karena ini adalah salah satu masakan yang paling mudah dibikin yang paling murah permodalan awalnya jadi semua orang bisa,” katanya.
Menurutnya resep membuat ayam chrispy dimulai dari memilih daging yang baik, daging dibekukan, kemudian pemberian bumbu dan didiamkan sekitar 5 jam kemudian dicelupkam ke air es sebelum dibaluti tepung, kemudain dalam membalut tepung pijit daging dengan hati-hati dan goreng pada minyak yang panas.
“Cukup mudah bukan? katanya sambil mempraktekan”
Chef Riva juga menyampaikan ICA membuka kesempatan bagi Warga Binaan yang suatu saat nanti bebas, dan berminat dalam bidang kuliner dapat mengikuti training lanjutan yang diselenggarakannya.
Salah satu warga binaan Agus Sarwono merasa bersyukur dapat mengkuti kegiatan ini.
“Alhamdulillah kita menambah ilmu, tambah energik dalam memasak menambah rasa dan pengalaman” ungkapnya.
Hal senada disampaikan warga binaan Wanita, Veronika.
“Dengan adanya demo dan pelatihan memasak ini kita pastinya yang tadinya tidak punya kerjaan, dan masih bingung apa yang akan dilakukan nanti saat keluar, kedepanya kita akan teringat bahwa kita pernah dilatih masak disini,” katanya.
Kegiatan berlangsung dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan selalu mengenakan masker dan pengecekan suhu tubuh.
Kontributor : Parsito
Editor : Drajat
