TMMD Sengkuyung Tahap II Bangun Jalan Sepanjang 513,32 Meter

Wonosobo59 Dilihat

 

Wonosobo, medianasional.id – Program TMMD Sengkuyung Tahap II tahun 2018 di Desa Cledol Kaliwiro telah selesai dilaksanakan oleh Kodim 0707/Wonosobo. Program unggulan yang utama adalah membangun jalan sepanjang  513,32 M lebar 3 Meter.  Hal ini ditandai dengan pemukulan gong oleh Inspektur Upacara Letkol Czi Fauzan Fadli, SE pada upacara penutupan TMMD. Rabu (8/8).

Dalam pelaksanaan TMMD Sengkuyung kali ini selain membuat jalan juga dilaksanakan pembuatan pos kamling, rehap masjid, jambanisasi, gorong-gorong, tidak ketinggalan RTLH.  Itu semua program yang berupa fisik sedang non fisik terdiri dari penyuluhan bela negara, kamtibmas dan bahaya narkoba, pembinaan linmas, pelayanan kependudukan, perpustakaan keliling, Pelayanan KB dan lain sebagainya.

Dalam kesempatan tersebut Komandan Kodim 0707/Wonosobo menyampaikan bahwa pembangunan wilayah desa merupakan salah satu realisasi dari kebijakan nasional Nawacita yang ingin mewujudkan pembangunan Indonesia dari pinggiran. Lebih jauh, salah satu titik fokus dari pembangunan nasional ini berupaya  untuk mewujudkan kestabilan dan kemajuan Indonesia secara keseluruhan. Melalui pembangunan inilah, potensi yang ada di pedesaan harus dikembangkan dan kekurangan yang ada harus diatasi, guna mencapai pemerataan, pertumbuhan serta kemandirian desa secara berkelanjutan. Salah satu peran nyata TNI dalam mendukung pembangunan tersebut adalah turut serta pada kegiatan TMMD yang diselenggarakan selama 30 hari mulai tanggal 10 Juli s.d. 8 Agustus 2018.

Selain mewujudkan kemanunggalan TNI dan Rakyat, TMMD yang dilaksanakan 3 kali dalam setahun ini juga merupakan wahana untuk menggelorakan kembali semangat gotong royong, rasa cinta tanah air, wawasan kebangsaan serta Ketahanan Nasional guna menjaga keutuhan NKRI kepada masyarakat dan khususnya generasi milenial.  Terkait hal tersebut, tema yang diangkat dalam TMMD ke-102 TA 2018 ini yaitu “Manunggal Membangun Karakter Generasi Milenial” sangatlah tepat apabila dihadapkan dengan kondisi generasi muda saat ini yang semakin modern. Seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi, moralitas dan karakter generasi muda juga harus dibangun sehingga menjadi pribadi yang kreatif, aktif, inovatif dan berjiwa nasionalis yang kuat.

Pada kegiatan TMMD Guna mencapai sasaran-sasaran fisik, kita berupaya menjawab masalah-masalah infrastruktur jalan di desa-desa terpencil atau terisolir, masalah fasilitas umum serta rendahnya kualitas hidup masyarakat.Harap dari pelaksanaan TMMD adalah  upaya yang telah dilaksanakan ini dapat menjadi trigger/pemicu yang mendorong semangat masyarakat kita untuk terus maju dan berkembang dari segi ekonomi, jeli dan waspada terhadap bahaya-bahaya yang berdampak negatif bagi lingkungan, serta membentuk kehidupan yang guyub dan rukun di tengah perkembangan dunia yang semakin modern. Hal inilah yang kita harapkan pada akhirnya akan menguatkan Imunitas Bangsa serta membentuk karakter generasi muda kita sebagai generasi milenial yang berdaya saing tinggi.

Pelibatan TNI dalam program pemerintah pada dasarnya telah sesuai dengan amanat dalam UU TNI Nomor 34 Tahun 2004, khususnya tentang tugas TNI pada OMSP yaitu memberdayakan wilayah pertahanan secara dini sesuai dengan Sistem Pertahanan Semesta dan membantu tugas pemerintah di daerah, khususnya dalam aspek pembangunan kualitas dan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, TNI AD berkomitmen untuk turut ambil bagian dalam upaya peningkatan kesejahteraan rakyat dan mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat sebagai kekuatan pertahanan.  Meskipun tugas pokok tentara adalah menjadi yang terdepan di masa konflik, namun di masa damai tentara juga wajib berkontribusi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini dimanifestasikan diantaranya dengan turun ke lapangan membantu program pembangunan dan kesulitan rakyat, karena masa damai pada hakekatnya adalah masa persiapan untuk perang.

Adapun penekanan Panglima TNI dalam pelaksanaan TMMD adalah Pertama, pertahankan semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara  TNI-Rakyat dengan selalu hadir di tengah masyarakat dan membantu menyelesaikan masalah serta memberikan kontribusi untuk kesejahteraan masyarakat. Jangan mudah terhasut dan terprovokasi oleh pihak manapun yang dapat merusak persatuan dan kesatuan Bangsa.

Kedua, tingkatkan semangat gotong royong sebagai warisan budaya Bangsa yang sudah terbina dengan baik selama ini sebagai upaya menjaga Imunitas Bangsa guna menghadapi berbagai ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan terhadap keutuhan wilayah dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ketiga, pelihara hasil program TMMD  ini, agar manfaatnya dapat dinikmati oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang.

Sumber : Pendim 0707/wsb

Reporter : Andika Bagus

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.