Tegang..! Perempuan Pemanjat Menara Sutet Bisa Diselamatkan

Bogor99 Dilihat


Bogor, Medianasional.id – Perempuan yang menaiki menara SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi) pagi hari ini di City Park perumahan Citra Indah City Singajaya Jonggol, akhirnya bisa diselamatkan oleh tim gabungan dari Damkar dan Basarnas Kabupaten Bogor. Evakuasi perempuan yang diduga sedang depresi itu berlangsung menegangkan bagi petugas rescue maupun warga yang turut menyaksikan.

Yang dicemaskan adalah kondisi fisikis dan stamina orang tersebut, sebab dari pukul 06.00 pagi sudah berada di puncak menara hingga rencan evakuasi pukul 09.30 Wib.

Melalui pengeras suara, petugas kepolisian dari Polsek Jonggol coba lakukan komunikasi dan menghimbau perempuan itu tenang dan tidak berpindah dari posisi duduknya, serta diminta berikan respon, namun tidak ada reaksi.

Sementara itu, pihak PLN dan Damkar melakukan koordinasi, dimana pihak Damkar meminta PLN untuk matikan arus listrik pada Sutet yang merupakan aliran utama Jawa-Bali.

Tak lama berselang perempuan muda itu terlihat berusaha turun, sementara petugas penyelamat sudah menaiki manara. Kejadian itu sudah tentu bikin warga dan petugas tegang. Namun, akhirnya dapat diselamatkan meski sempat berontak ingin melompat.

Warga spontan bertepuk tangan riuh ketika “pemanjat profesional” itu sampai matras yang sudah disiapkan, yang langsung dimasukan ke mobil ambulance yang sudah siaga dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Anehnya, setelah diperiksa indentitas perempuan ini bukanlah warga Jonggol, melainkan warga dari Depok.

Adapun Camat Jonggol, Andri Rahman yang langsung terjun ke lokasi menghimbau warganya tidak melakukan tindakan serupa, supaya tidak terulang lagi dirinya minta PLN untuk buat pengaman di sekitar menara Sutet.

“Yang pertama, saya menghimbau masyarakat jangan melakukan tindakan berbahaya yang bisa merenggut nyawa seperti ini. Yang kedua, saya dan pak Kapolsek sudah minta kepada pihak PLN untuk pengamanan disekitar menara Sutet, supaya petugas saja yang bisa menaiki menara,” imbuhnya.

Menanggapi hal tersebut, pihak PLN melalui Berta dari K3L Bogor menjelaskan sebelumnya sudah ada safety, namun hilang.

Seperti ungkapan Berta, “sebetulnya di tower itu sudah dilengkapi dengan ACD atau anti claimbing device, namun untuk saat ini anti claimbing device itu sudah tidak ada, kemungkinan dicuri orang. Kita juga banyak temuan untuk brecing atau besi-besi siku milik kita juga banyak hilang. Sebetulnya sudah kita amankan supaya selain petugas tidak bisa menaiki manara itu,” terangnya.

Penulis : Rap Turnips

Editor : Drajat

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.