Raja Ampat, medianasional. id-Sebagai bukti bahwa masyarakat Raja Ampat hidup berdampingan dengan rukun dan damai tanpa melihat perbedaan suku, agama, golongan dan perbedaan lainnya. Seluruh unsur Forkopimda bersama seluruh elemen masyarakat Raja Ampat beromitmen melakukan deklarasi Cinta Damai di lapangan Kantor Bupati Raja Ampat, di Kota Waisai, Ibukota Kabupaten Raja Ampat, Senin (09/09) pagi.
Deklarasi tersebut dihadiri langsung Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati, Kapolres Raja Ampat, AKBP Edy Setiyanto Erning Wibowo SIK, Kasdim 1805 Raja Ampat Mayor Infanteri Y. Agus Padang, Sekda Raja Ampat, Yusuf Salim, Danposal Waisai Lantamal XIV, sejumlah pimpinan OPD,tokoh masyarakat, agama,adat, pemuda, tokoh perempuan serta puluhan ASN dan tenaga honorer di lingkungan Pemkab Raja Ampat.
Tidak ketinggalan sejumlah pejabat utama,anggota TNI AD (Kodim 1805-Raja Ampat) dan Polri (Polres Raja Ampat serta mahasiswa, pelajar SLTA, SLTP, SD dan masyarakat Raja Ampat lainnya turut serta mengambil bagian dalam deklarasi bertajuk Cinta Damai.
Pantauan medianasional. id ratusan orang yang hadir antusias mengikuti deklarasi Cinta Damai sembari mengikat pita berwarna merah putih di kepala mereka masing -masing.
Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati membacakan naskah ikrar deklarasi Cinta Damai yang isinya sebagai berikut, masyarakat Raja Ampat harus selalu cinta damai kepada semua warga negara indonesia,dari suku apapun, serta agama apapun yang sah di Indonesia.
“Saling menghargai dan menghormati kepada siapa saja yang berada di tanah para Raja,dan selalu bergotong royong terhadap sesama,menolak adanya pengerahan massa atau demo yang berujung pada perpecahan, pengrusakan, penjarahan, kekerasan dan sara,”kata Bupati Saat membaca ikrar deklarasi Cinta Damai yang diikuti ratusan orang yang hadir.
Dalam naskah deklarasi yang dibacakan Bupati,bahwa masyarakat Raja Ampat mendukung dan mempercayakan pemerintah serta penegak hukum, untuk memproses hukum terhadap pelaku rasis,diskriminasi, pengrusakan, penjarahan,dan tindak pidana lainnya yang paling penting tetap setia dan menjaga keutuhan dan persatuan NKRI serta selalu berdoa kepada Tuhan yang maha esa agar wilayah Raja Ampat, Papua Barat,serta wilayah Indonesia lainnya selalu aman dan damai.
Usai pembacaan naskah, Forkpimda tokoh masyarakat, agama, adat, perempuan dan tokoh pemuda serta tokoh penting lainnya membubuhi tanda tangan dibaliho deklarasi Cinta Damai. (Zainal)
