Puskesmas Kuok Mengadakan Acara Sosialisasi Pembinaan Kesehatan CJH dalam Masa Tunggu

Kampar, Riau107 Dilihat

Kampar, medianasional.id – Istithaah Kesehatan merupakan hak bagi setiap warga Negara yang akan melaksanakan ibadah haji, untuk itu menjadi kewajiban Pemerintah memberikan kesehatan bagi calon jemaah Haji, agar dapat melaksanakan seluruh rangkaian rukun-rukun dan wajib haji.

 

Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Puskesmas Kuok, Dr. Zulhendra Das’at kepada kru medinasional.id usai di sela – sela acara sosialisasi haji sehat yang dihadiri oleh Dr. Santi Syahmini, selaku pengelola program kesehatan haji dan diikuti juga sekitar 60 orang calon jemaah haji se – Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, Kamis (13/09/2018) di Masjid Istiqomah Desa Lereng.

 

Selanjutnya Kepala Puskesmas Kuok, Dr. Zulhendra Das’at mengatakan, program ini adalah program dari kementrian kesehatan. Sebenarnya program ini bertujuan supaya jemaah haji itu bisa melaksanakan ibadah haji dengan sehat. Jadi yang diberangkatkan itu tentu jemaah haji yang sehat pula, untuk menganstifasi itu sebenarnya dilatar belakangi.

 

Karena sebelum – sebelumnya sebagian jemaah haji itu kondisi kesehatannya tidak memungkinkan, lalu dia berangkat. Sehingga nanti sampai di Arab Saudi melaksanakan ibadah haji, mereka tidak bisa melaksanakan ibadahnya dengan sempurna atau tidak bisa sama sekali karena faktor kesehatannya,” terang Zulhendra.

 

Kemudian dengan begitu nantinya, tenaga – tenaga kesehatan yang aturan bisa untuk banyak orang akhirnya ada satu dua orang yang perlu perhatian khusus. Maka dari Itu tenaga jadi tersedot, hinga yang lain itu terabaikan atau kurang terlayani.

 

Tapi saya rasa mungkin tidak seperti itu, sehingga mulai dari sekarang kita betul – betul memperhatikan jemaah haji yang akan berangkat. Oleh karena itu akan kita pantau terus kesehatannya jemaah haji tersebut, yang jelas kalau mereka sudah mendaftar dan sudah dapat kursi untuk berangkat haji kita pantau terus kesehatannya,” ungkap Zulhendra Lagi.

 

Lebihlanjut, supaya kesehatan mereka itu nanti kalau sudah berangkat betul – betul bisa untuk menunaikan ibadah haji. Jadi kita membuat program ini untuk menindaklanjuti dari kementrian kesehatan tersebut.

 

Sementara itu kita juga menyediakan lebih khusus di puskesmas, karena ada plus khusus untuk jemaah haji, jadi kita bedakan tempat berobatnya jemaah haji itu supaya tidak bercampur.

 

Terakhir kita berharap kedepannya, agar jemaah haji yang kita berangkatkan itu, memang betul – betul jemaah haji yang sehat jasmani dan rohaninya, supaya mereka bisa melaksanakan ibadah haji dengan sempurna,” ujar Zulhendra.

 

Reporter : Robinson Tambunan

Editor : Dian F

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.