Batang, medianasional.id
Dalam rangka memberikan rasa aman dan kondusifitas jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2020 Bupati Batang Wihaji meminta jajaran TNI, Polri, Satpol PP dan semua ormas di Kabupaten Batang untuk saling bersinergi antisipasi pengamanan Natal dan Tahun baru.
Wihaji juga menuturkan, bahwa untuk pengamanan Natal dan tahun baru ini kita sudah siapkan dan antisipasi, baik itu daerah – daerah rawan terjadinya kepadatan pada puncak perayaan Natal dan malam Pergantian tahun.
“Pengamanan perayaan Natal dan Tahun baru harus semua bersinergi ikut mengamankan agar kondusif, sesuai amanah Kapolri,” pinta Wihaji usai menjadi inspektur gelar pasukan lilin candi di halaman Polres Batang, Kamis (19/12/2019).
Sementara Wakapolres Batang Kompol Hartono mengatakan, untuk operasi lilin candi tahun 2019 Polres Batang mengerahkan 255 personil dari 557 personil. Polres Batang Polda Jawa Tengah dalam pengamanan ini tentunya sendiri dibantu dari anggota TNI dari Kodim 0736 Batang, Satpol PP Pemkab Batang dan instansi terkait serta ormas, kokam.
“Kita sudah petakan dengan mendirikan 4 pos pelayanan dan pos pengamanan, untuk posyan di jalur tol dan pos pam di jalur pantura dan juga berada ditempat – tempat ibadah seperti gereja dan pusat keramian lainya seperti alun – alun Batang dan Limpung dan di 19 obyek wisata” jelasnya .
Wakapolres Batang Kompol Hartono juga menghimbau kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Batang untuk tidak melakukan konvoi saat perayaan malam tahun baru, semua demi ketertiban lalu lintas dan pengguna jalan lainya.
” kita sudah koordinasi lintas sektoral seperti radio, Kementrian agama untuk menghimbau supaya tidak melakukan konvoi,” tegas Kompol Hartono.
Namun demikian, ada yang tidak menghiraukan himbauan tersebut dan masih terlihat adanya konvoi kita akan melakukan penyekatan dengan mengerahkan pasukan dari Brimob dan dalmas Polri, untuk.menyekat dimana agar tidak masuk wilayah Batang.
Reporter : Puji_L
