Plh Bupati Himbau Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

Purwokerto57 Dilihat

 

Banyumas, medianasional.id – Pelaksana Harian (Plh) Bupati Banyumas Ir.Wahyu Budi Saptono M.Si menghimbau masyarakat agar tetap waspada kepada aksi terorisme yang marak terjadi di Indonesia. Hal itu disampaikan saat memimpin apel pagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Sekretariat Daerah (Setda), Sekretariat Dewan (Setwan) dan Badan Keuangan Daerah (BKD), Rabu (16/05) di Halaman Pendopo Sipanji Banyumas.

Wahyu meminta sebagai aparatur sipil negara (ASN) wajib untuk bersama-sama mewujudkan suasana yang aman dan damai di lingkungan tempat tinggalnya. Sebagai tokoh masyarakat bersama-sama ketua Rukun Tangga (RT) harus saling berkoordinasi dengan kepala Desa dan Camat agar mengetahui situasi dan kondisi masyarakat. Dan apabila terjadi sesuatu yang mencurigakan agar segera melaporkan yang berwajib

“Pendatang yang masuk dan bermalam 1×24 jam harus diketahui terutama Ketua Rukun Tangga (RT) dan Ketua Rukun Warga (RW) dan apabila ada yang mencurigakan wajib melaporkan ke pihak yang berwenang,” ungkapnya.

Namun demikian kata Wahyu, kecurigaan tidak boleh berlebihan, dan hanya melaporkan agar suasana kekeluargaan, kemananan dan kenyamanan warga tidak terusik. Apabila ada seseorang atau keluarga yang akan mengontrak di lingkungan warga, Ketua RT bersama tokoh masyarakat wajib menanyakan alamat sebelumnya dan profesi pendatang tersebut untuk mencegah datangnya teroris di Kabupaten Banyumas.

“Ingat hanya melaporkan kepada yang berwajib, tidak boleh bertindak sendiri dengan cara sendiri,” tambahnya

Wahyu menambahkan walaupun Banyumas masih dalam kondisi aman, himbauan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap teroris dengan melaporkan kepada pihak berwajib jika melihat adanya indikasi yang mencurigakan perlu terus digencarkan

“Saya meneruskan kepada masyarakat apa yang disampaikan Bapak Presiden, agar waspada utamanya terhadap gerakan radikalisme yang bisa mengoyak kehidupan berbangsa bernegara. Tentunya kita mengutuk keras kegiatan radikalisme dan terorisme yang terjadi,” tambahnya. (Parsito/dn)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.