Kampar, redaksimedinas.com – Siapapun kita tentunya menginginkan kebahagiaan hidup bersama pasangan kita termasuk anak-anak apa lagi bila kita dalam keadaan sakit, Namun kenyataan kadang tidak sesuai keinginan dan harapan kita.
Hal inilah yang dialami almarhum bapak Agus Candra, Yang hidup sebatangkara dengan kondisi yang sangat susah dan sakit, puncaknya sampai ajal menjemputnya kemarin Selasa (2/1/2018) istri dan anak tidak ada mendampinginya.
Memang saat meninggal dunia tidak ada harta yang bisa dibawa, Seluruhnya akan ditinggalkan kecuali amal ibadah yang dapat menjadi bekal menghadap Sang Pencipta.
Usia 56 tahun adalah waktu yang ditentukan Allah SWT kepada Bapak Agus Candra, Untuk kembali menghadapny. Kita tidak mengetahui persis latar belakang kehidupan Bapak Agus Candra, Sehingga ia tidak dipedulikan oleh istri dan anaknya sampai ajal menjemputnya .
Beberapa waktu lalu Kapolsek Siak Hulu, Kompol, Vera Taurensa, Ss, MH, Dan Jajarannya, Bekerjasama dengan salah satu Tokoh Masyarakat Bapak Toni Hidayat, SE, Serta Ketua umum Forum Komonikasi Teman Hati Bapak A. Muhaimin, Telah membantu memfasilitasi Bapak Agus Candra, untuk berobat serta memberikan bantuan untuk kebutuhan pokok hidupnya.
Sebelumnya almarhum Bapak Agus Candra, Terbaring lemah di gubuk reyotnya di Desa Tanah Merah, Kec. Siak Hulu, Untuk kebutuhan hidupnya sehari-hari berasal dari belas kasihan para tetangganya.
Kemarin Selasa (02/01/2017) Bapak Agus Candra, Telah menghadap Sang Pencipta, Pemakamannya diantar warga dengan pengawalan personel Polsek Siak Hulu, semoga Allah SWT membalas semua perbuatan baik yang dilakukan terhadap almarhum.( Dasil / Humas D3n)
