Kendal, medianasional.id Tokoh Agama dan Tokoh masyarakat di Kabupaten Kendal mengajak warga masyarakat menerima keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait gugatan perselisihan hasil Pilpres 2019. Dan mendukung siapapun Presiden yang terpilih serta berharap agar aksi unjuk rasa yang berujung kerusuhan tak terulang kembali pasca putusan MK nantinya.
Salah satunya himbauan dan ajakan itu datang dari Tokoh agama dan tokoh masyarakat yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Al Jabal Nur Kaliwungu Kendal, KH. Uztad Ali Nurudin.
Dirinya menilai mekanisme ke jalur MK sudah sesuai konstitusi. Bukan seperti turun aksi 21-22 Mei lalu yang justru malah mencederai rakyat ataupun pemerintah, katanya saat dihubungi media ini di kediaman pribadinya, senin malam yang lalu, 10/6/2019.
KH. Ali Nurudin mengatakan MK mempunyai jalur mekanisme tersendiri untuk menangani gugatan perselisihan hasil Pilpres 2019 dan MK juga mempunyai hakim konstitusi yang sudah teruji independensi dan integritasnya dalam memutus suatu perkara. Dan beliau juga dengan tegas dan mengutuk kerusuhan yang terjadi pada mei kemarin dan menghimbau agar masyarakat jangan mudah terprovokasi dan tetap menjaga persatuan dan keutuhan NKRI.
” Saya atas nama tokoh masyarakat menolak keras kerusuhan yang terjadi di Jakarta, karena kami cinta damai serta ingin situasi yang kondusif dan kami mendo’akan dan akan mendukung siapapun presiden yang terpilih dan dipilih oleh Rakyat Republik Indonesia”, terangnya.
“Semoga”, lanjut, KH. Ali Nurudin, Indonesia aman kondusif, tentram dan barokah, NKRI harga mati..!!” tegasnya.
Untuk diketahui kubu paslon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menggugat keputusan KPU terkait hasil Pilpres 2019 ke MK. Dan rencananya, sidang pertama akan digelar MK pada Jumat, 14 Juni 2019 mendatang.
reporter: saerozim
