Pembangunan Jalan Tol di Dusun Setran Berdampak Pada Saluran Air

Jawa Timur77 Dilihat
Jumari, Ketua RW07 Dusun Setran, Desa Bedali, Kecamatan Lawang saat ditemui oleh awak media.

Lawang, medianasional.id – Pasokan air bersih merupakan suatu kebutuhan pokok yang setiap hari nya dibutuhkan oleh manusia, untuk itu salah satunya dengan adanya pasokan air bersih yang disuplay dari PDAM.

Namun tepatnya di sebagian RW07, Dusun Setran, Desa Bedali, Kecamatan Lawang sedikit terhambat, hal ini diduga dampak akibat adanya pekerjaan pembangunan Tol Pandaan – Malang, pasalnya saluran pipa PDAM di area tersebut banyak yang rusak akibat adanya alat berat dan lain sebagainya.

Mengetahui hal ini tim awak media yang tergabung di Malang Raya menelusuri ke lokasi tersebut pada Rabu, (01/08/2018) Siang.

Seperti halnya yang di ungkapkan Ketua RW07, Dusun Setran, Bedali Lawang, Jumari kepada wartawan medianasional.id “Air PDAM disini sebelum adanya pembangunan Tol meskipun kecil tapi airnya lancar, sementara ini ada pembangunan Tol air nya macet, tapi beberapa minggu ini air mengalir, kalau siang kecil dan kalau malam lumayan, setelah saya jalan – jalan ternyata penyebabnya gangguan dari bangunan Tol, sebenarnya pihak Tol juga tau kalau saluran pipa ini milik PDAM, jadi kalau tau kena Bego ya tanggung jawab, kenyataannya kemarin saya jalan – jalan sekitar jam setengah tiga saluran pipa PDAM di lokasi pekerjaan Tol juga putus, disana sendiri juga lokasinya pojok sendiri jadi airnya buang,” paparnya.

“Menurut saya tandon air sudah tidak diperlukan, orang saya sendiri tidak bosan – bosan kalaupun air tidak jalan langsung ditanggapi oleh PDAM sendiri, jadi sekitar satu minggu ini air nya sudah nyala dan hampir normal jadi tidak usah pakai tandon, sayapun disini juga selaku Ketua RW merasa sungkan sama pegawai PDAM Unit Lawang maupun sama warga, kalaupun saya datang ke PDAM langsung laporan saya ditanggapi namun kok terus begitu, akhirnya membikin proposal untuk mengganti pipa baru, yang bertujuan kalau mengganti pipa yang baru itu kan bikin saluran baru, pada intinya kami sudah puas dengan pelayanan PDAM terhadap kami sebagai konsumen nya, kalaupun malam mengalirnya kecil warga juga sudah menyadari, namun kami berharap ada kepedulian dari pihak Tol bilamana ada kerusakan pipa air PDAM disekitar pekerjaan Tol. Mohon segera ada tindakan melaporkan atau membenahi saluran tersebut,” imbuhnya.

Petugas teknis lapangan PDAM Unit Lawang Hariasaka (Tambeng) saat di temui awak media disekitar kerusakan saluran pipa dekat pembangunan Tol mengatakan,” Dulunya air di wilayah Dusun Setran agak berat, jadi tidak harus 24 jam, namun akhir – akhir ini setelah adanya pembangunan atau pekerjaan Tol Pandaan – Malang ini sering terhambat, karena sering pipa yang jurusan Dusun Setran sini putus kena Bego, saya berharap kalau bisa jangan sering – sering putus, kasihan warga disini serta kasihan juga petugas PDAM, semoga kedepannya lebih baik lagi,” ucapnya.

Kepala PDAM Unit Lawang Agus, saat ditemui awak media di kantor nya mengatakan,” Jadi begini, khusus untuk pelayanan di Dusun Setran memang kami tidak bisa evaluasi total, jadi pada intinya kami tunggu pekerjaan tol selesai, baru evaluasi total pelayanan bisa teratasi, ada dua perencanaan, yang pertama akan dipasang Pam Line untuk menambah tekanan air, opsi kedua pembuatan sumur bor di Daerah Gunung Sari (menunggu keputusan Direksi), jadi intinya dua rencana ini mana yang tepat akan dilaksanakan, dalam arti bukan tidak kami gubris laporan di Daerah Setran, tetap kami tingkatkan pelayanan, tapi terkendala oleh pekerjaan To” terangnya.

“Jadi evaluasi jaringan tidak bisa maksimal untuk saat ini, jadi atas nama Kepala Unit PDAM Lawang meminta maaf khususnya kepada pelanggan Dusun Setran, akan permasalahan ini yang berkaitan dengan pelayanan,” imbuhnya.

Reporter : nrt

Editor : Sunarto

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.