Lampung Barat, medianasional.id – Mengenai penyaluran Dana PKH di Lampung Barat, provinsi Lampung
yang di setiap tahun nominalnya bervariasi akhirnya terungkap.
Pasalnya ada salah satu anggota kelompok PKH yang enggan disebut namanya angkat bicara, saat diwawancarai Media ini Ia mengatakan, mengenai bantuan Dana PKH yang diterimanya pada tahun 2017 hanya Rp 1.500.000. Itupun diterima 3 kali pencairan dan disetiap pencairan itupun ada pemotongan sebesar Rp 50.000, pemotongan itu dilakukan oleh ketua tanpa alasan yang jelas,” ungkapnya.
Terpisah, saat Medianasional.id konfirmasi dengan Korkap Lampung Barat di kantornya beberapa bulan lalu, terkait penyaluran dan jumlah Dana yang wajib diterima oleh anggota Kelompok PKH tersebut adalah Rp 1.590.000. Dana tersebut tidak cair sekaligus, melainkan ada 4 tahap pencairan. Pencairan pertama (1) sebesar Rp.500.000, ke-2 Rp.500.000, ke-3 Rp.500.000, ke-4 Rp.350.000″, tegas Korkap kepada media bulan lalu.
Di lain waktu media ini wawancara dengan korkap di rumahnya tanggal 16/4/ 2018 terkait adanya anggota Kelompok PKH yang hanya menerima Dana Rp 1500.000 pada tahun 2017, dengan santainya dia mengatakan, “memang penerima itu di setiap tahunnya tidak memungkinkan mereka akan mendapat dana full Rp 1.590.000, karena setiap anggota kelompok tersebut bisa saja dalam satu tahun hanya mendapat kan Rp 1000.000 atau juga bisa jadi anggota hanya mendapat kan Rp 500.000 karena setiap bulan itu ada namanya perubahan, sehingga dana yang diterima oleh anggota itu tidak sama atau bervariasi dan bisa juga mereka tidak mendapatkan dana tersebut”, tegas Korkap.
Dengan statemen yang diucapkan korkap ini, apakah anggota kelompok yang mempunyai tanggung jawab mengurus anak sekolah masuk dalam kategori tersebut? dan kemana kah sisa dana yang tidak tersalur itu. Terkait hal ini mohon agar pihak pemerintah terkait untuk melakukan audit dan menindak lanjuti temuan fakta di lapangan. (DEDI)
