Menuju Lampung Barat Hebat 88 ASN Ikuti Uji Kopetensi

Lampung Barat67 Dilihat

Lampung Barat, medianasional.id – Badan Kepagawaian dan Pengembangan  Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Lampung Barat, Menggelar Uji Kompetensi dan Evaluasi Kinerja Bagi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan Administrator, di Pemerintah Kabupaten Lampung Barat. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Ruang Rapat Kagungan, Kamis (26/07/2018)  sebanyak  88 orang  terdiri  dari eselon IIb 30 orang dan eselon IIIa 57 orang.

Hadir pada acara tersebut Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus, Setdakab Lambar Akmal Abdul Nasir, Ketua Tim Evaluasi dan Uji Kompetensi drh.Havazo Fian, serta para Anggota DR. M.Abadi, DR. Boediono dan DR. Bovie Kawulusan, Tim Assesor Lukmansyah dan M.Abeto, Para JPTP dan Pejabat Administrator Selaku Peserta Uji Kompetensi.

Dalam arahan Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus, mengucapkan selamat datang kepada tim evaluasi dan tim assesor di kabupaten Lambar, “semoga kunjungan ini memberikan kesan baik bagi tim serta menjadi pemicu semangat bagi ASN Pemkab Lambar, untuk terus meningkatkan kompetensinya dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, baik selaku Pelayan Publik, Pelaksana Kebijakan Publik dan Perekat Pemersatu Bangsa”, ujarnya.

“Seperti kita ketahui bersama bahwa ASN merupakan sebuah profesi yang harus profesioanal dalam melakukan tugas dan fungsinya. Prinsip ASN yng profesional adalah yang memiliki nilai dasar kode etik dan kode perilaku, komitmen, integritas, moral dan tanggung jawab pada pelayanan public, kompetensi sesuai bidang tugas, kualifikasi, jaminan perlindungan hukum, dan profesionalitas jabatan”, ungkapnya.

Selanjutnya sebagai salah satu prinsip profesionalisme ASN, kompetensi juga menjadi salah satu pertimbangan karir ASN disamping kualifikasi, kinerja, dan kebutuhan organisasi yang dimaksud dalam UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur sipil negara dan peraturan pemrintah No.11 Tahun 2017 tentang manajemen pegawai negeri sipil adalah kompetensi manajerial, teknis, dan sosial kultural.

“Selain itu perlu juga dipertimbangkan kompetensi pemerintah, saya memandang perlunya untuk menindaklanjuti kedua ketentuan tersebut, yang didasarkan pada pertimbangan aspek normatif dalam upaya mewujudkan visi Lambar hebat dan sejahtera beserta 7 program prioritas, dalam pencapaiannya sangat ditentukan oleh kualitas ASN khususnya para pejabat pimpinan pratama dan pejabat administrator yang ada,” ujarnya.

Pihaknya mengharapkan kepada tim agar dapat diujikan terkait tentang pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan untuk menjabarkan visi misi Lambar hebat dan sejahtera yang melalui 5 misi 7 program prioritas dan 3 program unggulan.

“Tidak mungkin saya mewujudkan visi misi itu sendiri tanpa diikuti kemampuan Kepala OPD sebagai panglima sektor untuk menjabarkannya  kedalam program-program yang nyata,gagasan saya kedepannya setiap OPD wajib inovasi melakukan inovasi dalam 8 (delapan) area reformasi birokrasi, minimal 2 (dua) inovasi dalam 1 (satu) tahun,” tutupnya.

Reporter : M.Yakub

Editor : Dian

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.