Masyarakat Tubaba Antusias Saksikan Festival Purna Sesion V

Tulang bawang barat Tulang Bawang Barat,redaksimedinas.com -Antusias masyarakat berdatangan untuk menyaksikan kemeriahan persembahan Festival Purnama Sesion V, dengan tema Menuju kota multikultural 100 tahun transmigrasi, dalam acara yang berlangsung menghadirkan bintang tamu
dari Kesnian Studio Hanafi dari Jakarta, dan Beberapa Seniman dari Mancanegara asing telah tampil memukau menghibur masyarakat bumi ragem sai mangi wawai di atas Tugu Rato naga bersanding membuat para pengunjung hening saat menyaksikan pertunjukan para seniman.
.
Pada kesempatan acara yang berlangsung, tdi hadiri oleh Bupati Tubaba umar Ahmad.sp Wakil Bupati tubaba Fauzi Hasan.SE.MM serta
Ketua DPRD Tubaba Busroni SH, Asisten I Agus Subagiyo, Kepala OPD, Kapolres Tuba Raswanto Hadi Wibowo S.Ik., M.Si, Kasat Narkoba AKP M. Doni Novanri, S.Ik, Danki Brimob Tuba AKP Renando Hutapea, S.Ik, Kapolsek Tuba Tengah Kompol Leksan Ariyanto, Ketua Studio Seni dari Jakarta Hanafi dan peserta seni budaya.
.
Dalam acara Festival Purnama Sesion V, Menuju Kota Multikultural – 100 Tahun tersebut malam pembukaan menyajikan berbagaj pertunjukan dengan tari “NENEMO”oleh sanggar tari binaan Studio Hanafi, kemudian dilanjutkan World Music oleh Ellen Begwan Jordan (Wales)
Jade Flahive Gilbert (Inggris)
Victor Hugo Hidalgo (Mexico)
Szilagy Peter (Hungaria) Musisi serta Musik dari Bandung Blues Society FT Hari Pocang oleh Musisi Szilagy Peter (Hungaria).
.
Dalam sambutannya Bupati Tubaba Umar Ahmad harapkan, dengan diselenggarakannya pagelaran festival seni budaya dapat meningkatkan pengembangan dinamika kehidupan yang berkembang di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), upaya dapat dikenal baik di tingkat lokal, nasional maupun internasional.
“Saat ini Patut disyukuri bersama, bahwa Kabupaten Tubaba memiliki berbagai corak dan keragaman seni dan budaya yang saat ini masih terus aktif dan berkembang . Oleh sebab itu, maka tidak heran apabila di daerah ini diselenggarakan  pertunjukan seni dan kebudayaan guna mengukur dan menilai tingkat kemampuan lingusitik, verbal spasial dan psikomotorik serta pelestarian adat dan budaya seni tersebut,”paparnya.
.
Dikatakan Umar, dengan diselenggarakannya pagelaran seni ini mampu meningkatkan dalam pengembangan dinamika kehidupan seni budaya yang terus berkembang saat ini.
.
“Tentunya upaya dapat mengetahui sekaligus memahami ragam corak Budaya dan kearifan  lokal yang berkembang di ‎Bumi ragem sai mangi wawai ini.” terangnya Bupati, saat dikutip redaksimedinas.com, kamis (20/12) Malam
.
Lanjutnya, secara pribadi juga Pemerintah Daerah, menyambut baik dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para seniman  dan penggiat seni yang berkembang di Kabupaten Tubaba,  dan tentunya kegiatan ini akan menjadi nilai lebih dalam pengembangan seni budaya sehingga dapat dikenal baik di tingkat lokal, nasional juga internasional.
.
” karena itu, saya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk menjadikan Festival Tubaba tahun 2017 ini sebagai momentum terbaik dalam pembinaan dan ajang mengasah bakat seni budaya dan sarana hiburan, yang dapat menumbuhkan rasa memiliki masyarakat sebagai pusat budaya nasional.”tuturnya.
.
Sejalan dengan hal tersebut, Pemerintah Daerah bertekad terus mengembangkan serta melestarikan kebudayaan asli, terlebih-lebih dalam menghadapi era globalisasi yang berkembang sangat pesat dewasa ini.
.
‎” Untuk itu, eksistensi kesenian tradisional perlu didorong, diberi ruang dan terus dipromosikan untuk meredam berbagai tantangan, tekanan maupun pengaruh negatif budaya asing yang berpotensi mengikis budaya lokal. Sebab, ‎selama ini kita merasakan bahwa event-event pagelaran kesenian yang mengangkat budaya lokal di daerah ini masih sangat terbatas, sehingga perlu terus didorong untuk ditumbuh kembangkan.”Tutupnya. (Arfani)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.