Mahasiswa UNSIQ Turut Berpartisipasi Menjadi Bagian Asian Para Games 2018

Wonosobo104 Dilihat

Wonosobo, medianasional.id – Ajang perhelatan Pesta Olahraga Difabel Asia ke-3 atau Asian Para Games 2018, merupakan ajang olahraga untuk atlet difabel terbesar di Asia. Ajang olahraga ini diadakan di Jakarta Indonesia yang dibuka pada 6 Oktober 2018 dan resmi ditutup pada 13 Oktober 2018.

Asian Para Games adalah acara multi-olahraga yang diatur oleh Komite Paralimpik Asia yang diadakan setiap empat tahun. Pesta Olahraga Difabel Asia ke-3 diikuti oleh 43 negara yang merebutkan 512 mendali.

Salah satu mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sains Al-Qur’an, Shohibul Al Faqih turut andil menjadi Volunteer Asian Para Games 2018. Tidak mudah untuk menjadi volunteer karena harus melewati beberapa tahapan seleksi diantaranya administratif, essay, Wawancara, dan beberapa training.

Shohibul masuk dalam devisi broadcasting dan ditugaskan di venue Basketball Senayan, bertugas untuk membantu dan mengawasi media-media saat menyiarkan secara live ataupun dalam peliputan acara.

Banyak kendala yang dihadapi saat menjadi volunteer salah satunya adalah faktor bahasa, karena tidak semua atlet, official dan media dari 43 negara menguasai bahasa Inggris. Sebagai volunteer juga dituntut untuk bisa mengerti mengenai bahasa isyarat agar bisa berkomunikasi dengan para atlet.

Menurutnya pengalamannya aktif di organisasi kampus sangat membantu, terlebih perihal kedisiplinan dan manajemen waktu. Namun sudah tidak kaget pasalnya shohibul aktif di Dewan Racana Jogonegoro UNSIQ, jadi mengenai masalah kedisiplinan dan manajemen waktu sudah terlatih.

Momen ini merupakan kesempatan langka yang luar biasa bisa berpartisipasi dalam ajang terbesar se Asia.

Shohibul menuturkan, “saya mendapatkan pengalaman dan pembelajaran yang luar biasa dari para atlit difabel selama menjadi volunter Asian Para Games 2018,” tutur Shohibul saat ditemui di sanggar Racana.

Reporter : Andika 

Editor : Dian

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.