Pekalongan, medianasional.id Kunjungan Kapolri dalam rangka Hari Bhayangkara Ke-72 di Kanzus Sholawat Pekalongan, Selasa (17/7).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Kapolda Jateng Irjend Pol Condro Kirono, Pangdam IV Diponegoro Mayjend Wuryanto, Gubernur Ganjar Pranowo, SH.MIP, Walikota Pekalongan H.M Saelany Machfudz, Habib Luthfi dan masih banyak tokoh-tokoh penting lainnya.
Kapolda Jateng Irjend Pol Condro Kirono dalam sambutannya tentang Pilkada di Jateng yang berlangsung lancar, damai, dan kondusif berkat arahan Kapolri membentuk Satgas Nusantara di tiap-tiap Kabupaten/kota.
Satgas Nusantara berkeliling bersama ulama/tokoh agama menyelenggarakan tabligh akbar, mujahadah, dan sholawat yang mendinginkan suhu politik saat pesta demokrasi.
“Kebijakan Bapak Kapolri itu betul-betul bisa mendinginkan suhu politik. Mudah-mudahan nanti pileg dan pilpres, Satgas Nusantara ini terus dipertahankan.”Jelas Kapolda
Habib Luthfi dalam tauziyahnya menuturkan “Pertemuan antar ulama, Polri, TNI ini menunjukkan suatu kekuatan Indonesia yang tidak bisa ditawar. Hari Bhayangkara bukan milik Polri saja, tetapi milik seluruh rakyat Indonesia.”
Kapolri Jenderal Tito mengatakan Cooling system kita aktifkan dengan cara mengangkat isu-isu kebersamaan. Seperti NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, masalah pembangunan, dan penegasan bahwa kita adalah satu bangsa.
Seperti halnya teori manajemen konflik bahwa untuk membuat kelompok menjadi solid, maka perlu minimalisir perbedaan di antara mereka dan perbesar persamaan/kepentingan bersama.
Kontributor : be
Editor : Puji_Leksono
