Malang, medianasional.id – Dalam rangka memperingati HUT RI yang ke 73 dan Tahun Baru Islam 1440 Hijriah, Desa Taji, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang dibawah pimpinan Kepala Desa Dindin Siswanto, mengadakan syukuran dan pawai karnaval sebagai bentuk rasa syukur untuk mengingat jasa para pahlawan yang telah berjuang demi tercapainya kemerdekaan Bangsa Indonesia, Kamis (20/09/2018).
Telah banyak darah yang tertumpah di medan perang demi terwujudnya NKRI. Maka sudah selayaknya kita sebagai generasi penerus bangsa harus mengingat dan merasa bangga atas segala pengorbanan dan perjuangan yang dilakukan oleh oleh para pahlawan bangsa.
Warga Desa Taji sendiri juga begitu antusias dalam mengikuti jalanya acara karnaval. Dalam semangat perjuangan 45, seluruh warga yang terdiri dari 9 RT mulai dari Dusun Umbut Legi hingga Desa Taji hampir semua rata tak ada yang mau ketinggalan.
Biaya untuk pawai karnaval sendiri diambil dari sumbangan dan iuran dari para pemuda, serta panitia dalam bentuk suka rela.
Dalam sambutanya, Dindin Siswanto mengajak kepada seluruh masyarakat agar jangan pernah melupakan jasa para pahlawan, selayaknya kita sebagai anak bangsa harus terus menjaga kedaulatan negeri, dan meneruskan perjuangan pahlawan lewat pembangunan, agar kelak anak cucu kita dapat terus menikmati hasil jerih payah yang selama ini telah dicapai dengan tak sedikit darah yang tertumpah.
Dalam rangkuman acara yang diselenggarakan, tampak arak-arakan mulai dari Dusun Umbut Legi hingga Desa Taji mulai dari tari- tarian adat Jawa Kuno hingga modernisai, membuat acara karnaval semakin meriah.
Tak ketinggalan dari pihak Babinkantibmas juga dibantu Linmas setempat serta para panitia ikut berpartisipasi dalam pengamanan demi kelancaran jalanya karnaval.
Sungguh suatu bentuk penghormatan yang patut dicontoh oleh kita semua, jangan sesekali kita sebagai generasi Bangsa lupa akan segala pengorbanan para pahlawan dalam mengusir penjajah yang telah merongrong kemerdekaan di bumi pertiwi selama kurun waktu ratusan tahun.
Tak sedikit darah yang tertumpah, taksedikit pula nyawa melayang. Dapat dibayangkan, ribuan nyawa yang telah rela berkorban, sepatutnya kita harus mempertahankankan NKRI.
Terkait dalam soal pembangunan, Desa Taji sendiri kini telah banyak mengalami perubahan, yang mana dulunya jalan -jalan desa banyak yang rusak dan sulit dilalui oleh kendaraan baik roda dua maupun roda empat, kini penataanya telah banyak mengalami perubahan serta kemajuan dan semua itu dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat yang rata rata pekerjaannya sebagai petani.
Dan warga sendiri sangat berharap agar kedepanya Desa Taji semakin maju dan makmur serta di berikan kemudahan kepada Kepala Desanya ( Dindin Siswanto ) dalam menjalankan roda roda pemerintahan juga pembangunan selama beliau menjabat.
Reporter : TIM
Editor : Sunarto