Raja Ampat, medianasional.id- Kesal selalu dijanjikan SK Pegawai Negeri (PN). Puluhan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari Kategori Umum, dan K2 kembali sambangi Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Raja Ampat.
Kedatangan sekitar lima puluh (50) CPNS ke kantor BKD Raja Ampat tak lain untuk kembali menanyakan kepastian SK Pegawai Negeri (PN) yang hingga kini belum juga dikantongi lima ratus delapan puluh tiga (583) CPNS yang bertugas di lingkungan Pemerintah kabupaten (Pemkab) Raja Ampat.
Menariknya, kali ini puluhan CPNS tersebut bernasib baik karena bertemu langsung dengan kepala BKD Raja Ampat, Zainudin Ihamahu.
Di hadapan Kepala BKD, puluhan CPNS langsung meluapkan kekesalannya terkait SK PN yang sampai saat belum diterima pihaknya (CPNS) yang mengikuti Diklat Prajabatan sejak tahun 2015 lalu di Raja Ampat.
Terkait hal tersebut Kepala BKD Raja Ampat, Zainudin Ihamahu menyampaikan, Pemkab Raja Ampat melalui BKD tidak hanya duduk diam. Namun, pihaknya (BKD) berusaha mempercepat proses pembagian ratusan SK PN.
“Kami sudah cetak dua ratus sembilan puluh SK PN, dan sisanya masih dalam proses koreksi,” kata Zainudin, dihadapan puluhan CPNS yang hadir pada saat itu, di aula kantor BKD Raja Ampat, Jumat (19/10).
Zainudin berjanji akhir bulan November 2018, SK PN tersebut akan dibagikan kepada yang berhak memilikinya.
Sementara, informasi yang dihimpun media ini, dari 583 CPNS diantaranya walau belum mengantungi SK PN. Namun, sudah ada yang menduduki jabatan antara lain, sebagai kepala Puskesmas, Kepala Sekolah, dan Bendahara.(Zainal)