Mukomuko, medianasional.id– Mendengar serta mengetahui berita soal pemecatan yang dilakukan oleh Kades Talang Sepakat (TS) kepada Wika (21), yang sebelumnya berstatus sebagai Kepala Seksi (Kasi) Pelayanan Publik Bagian Umum (PBU) di Desa-nya. Begini ungkapan dai Camat Kecamatan V Koto, Evi Busmanja, M.Si, dan mengaku tidak tahu sama sekali mengenai pemecatan yang terjadi yang dialami Wika, dan kini telah bekerja di Kota Mkomuko, sebagai Asisten Rumah Tangga itu
“Saya memang benar-benar enggak tahu sama sekali soal pemecatan yang menimpa salah seorang warga asli Desa Talang Sepakat itu. Kalau mengetahuinya, maka akan saya panggil yang bersangkutan. Untu dipertanyakan kepadanya, mengapa hal itu bisa dan dialami anak itu tadinya. Seharusnya yang bersangkutan (Wika, red) datang menemui saya, ceritakan yang terjadi. Tidak usah takut,Camat itukan dibayar untuk mengurusi permasalahan masyarakatnya. Dan kenapa hal itu terjadi, saya belum mendapat informasi,” kata pria yang kerap dengan panggilan Evi tersebut.
Dikatakannya, sebaiknya korban terkait segera melapokan hal itu langsung kepada dirinya, kata (Evi, red). Kalaulah dia Wika itu maksudnya, menemuinya, sbagai Camat diwilayah kecmatn V Koto, akan menerim dengan lapang dada. Sementara Evi belum pula lagi, mendapatkan laporan dari Kades TS atas nama Kartolo tersebut. Namun kendatipun demikian perihal yang dalami oleh Wika, yang sebenarnya Kades terkait, tidak mengeluarkan SK pemecatan secara langsung. Ada baikinya diutarakan kesalahan korban itu, jika dianggap melakukan kesalahan fatal. Menurutnya, kejadian itu terkesan semena-mena.
“ Nanti saya akan berbica kepada Kades dimaksud, dari hati kehati. Dan akan diupayakan mempertanyakan apa sebenarnya yang tengah terjadi, sampai terjadi masalah pemecatan segala. Sekarang ini saya bingung jadinya, sementara korban hanya diam-diam saja. Pihak dari wartawan menayakan perihal itu. Sekarang jujur saja, saya enggak mengetahi kisah sebenarnya itu sama sekali. Karena tidak adanya laporan yang sata terima dikantaor saya. Hal ini semuanya bagaikan dilema ditngah-tengh Desa. Apalagi Kades itu juga tak pernah melaporkan peeihalnyanya, ” pungkar Evi Busmanja, dihubungi via ponsel melalui telepan whatsapp, Kamis (7/2/2019). Ditulis oleh : Rismaidi, editor, by : Aris