Cilacap, medianasional.id – Ibadah qurban merupakan salah satu bentuk ibadah yang dimensi sosialnya sangat kental. Dengan berqurban, seorang muslim merasakan dirinya dekat dengan Allah SWT dan dekat dengan sesamanya.
Hal tersebut disampaikan Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji dalam sambutannya ketika pelaksanaan sholat Idul Adha 1441 H/2020 di Masjid Agung Darussalam Cilacap, Jum’at (31/7).
“Sikap selalu ingin dekat dengan Allah SWT harus diiringi dengan kecintaan dan kepedulian terhadap sesama manusia,” kata Bupati.
Bupati juga mengingatkan momen Idul Adha untuk membangun kesadaran bersama untuk saling berbagi dan berempati terhadap sesama. Sebagaimana Nabi Ibrahim ketika mendapat perintah dari Allah SWT untuk menyembelih putranya, Ismail.
“Keteladanan Nabi Ibrahim, Siti Hajar dan Ismail dalam menjalankan perintah Allah SWT merupakan contoh yang paling sempurna untuk menggambarkan wujud dari ketaqwaan, keikhlasan, pengorbanan dan kasih sayang terhadap sesama manusia,” jelas Bupati.
Rasa keikhlasan dan kasih sayang diharapkan mampu membentuk ketakwan dalam jiwa setiap manusia kedalam kehidupan bermasyarakat.
“Dengan semangat dan rasa saling mencintai, diharapakan penyakit sosial seperti apatis, individualistik, egoistik, hedonistik dan lainnya akan terkikis melalui interaksi dalam kehidupan sosial yang dijiwai oleh semangat pengorbanan dan keikhlasan karena Allah SWT,” tambah Bupati.
Pelaksanaan sholat Idul Adha di Masjid Agung Darussalam berlangsung tertib dan diterapkan protokol kesehatan secara ketat. Jamaah wajib dicek suhu tubuh oleh petugas dan disediakan tempat mencuci tangan serta penerapan atur jarak antar jamaah. Bertindak selaku khotib adalah Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap KH. Imam Tobroni dan KH. Muslihun Azhari selaku imam sholat.
Usai sholat dilaksanakan penyerahan hewan qurban dari Bupati kepada takmir Masjid Agung Darussalam. Idul Adha 1441 H ini Masjid Agung Darussalam menyembelih 5 ekor sapi dan 4 ekor kambing.
Reporter : Endar
Editor : Tio
