Heboh.. Diduga Gantung Diri, Satu Anggota Polwan Polsek Batuaji Meninggal Dunia

Kepulauan Riau160 Dilihat

Batam, medianasional.id – Sekira pukul 22.45 wib rabu 25 Juli 2018 Jajaran Polsek Batu Aji sontak turun meninjau ke Tkp Perumahan Cipta Asri tahap 1 blok F no 70 Kel.Tembesi Kecamatan Sagulung Batam setelah mendapat informasi bahwa warga Perum Cipta Asri tahap 1 ada yang meninggal dunia dengan cara Gantung diri yang mana terhembus kabar adalah seorang anggota Polisi Wanita (Polwan) yang berdinas selama ini di jajaran Polsek Batu aji, Batam.

Perumahan Cipta Asri khususnya blok F no 70 Kelurahan Tembesi Kecamatan Sagulung tersebut dipadati oleh kerumunan warga sekitar yang ingin memastikan apakah kabar tersebut benar ada warga perumahan yang meninggal gantung diri yang konon kabarnya adalah seorang anggota Polwan bernama Maria Magdalena br.Marpaung yang selama ini diketahui berdinas di jajaran Polsek Batu Aji Batam.

Informasi yang dihimpun awak media, dari Dian Aritonang salah satu pembantu rumah tangga menyampaikan, “sekira pukul 19.30 WIB suami ibu pergi keluar rumah hendak menjenguk istri temannya yang melahirkan di RSBK Batam sementara ibu (Maghdalena -red ) masih tidur- tiduran di lantai ll rumah mereka dan sekira pukul 22.30 WIB suami ibu pulang dari RSBK, sesampai di rumah suami korban berteriak sehingga membuat saya terbangun sontak saya berlari ketempat sumber teriakan tersebut spontan saya kaget lihat ibu dalam posisi tergantung dengan leher terikat kabel warna merah serta lidah terjulur keluar bergantung pada tonggak lantai ll rumah mereka dengan mengenakan kaos abu abu serta celana ¾ warna putih,” terang Dian.

Pada kesempatan yang sama Kapolsek Batu aji, Kompol Syafrudin Dalimunthe mennkonfirmasi suami korban perihal mengapa sampai hal ini bisa terjadi dengan Maghdalena, suami Maghdalena menyampaikan kepada orang nomor satu di jajaran polsek batu aji tersebut, “Maghdalena selama ini tidak mau lagi berdinas di bagian Reskrim (unit PPA) dan sudah mengalami despresi dinas di bagian tersebut katanya,” paparnya.

Selang beberapa saat, tim inapis Polres Barelang tiba di lokasi dan langsung melakukan olah tkp, jasad Maghdalena dibawa ke Rumah Sakit Bayangkara untuk dilakukan visum.

Reporter : Novizul

Editor : Dian

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.