Ganjar Pranowo Acungi Jempol Kemajuan Desa di Kabupaten Kendal

Kendal92 Dilihat

Kendal, medianasional.id Bertempat di Lapangan Desa Sambong Sari Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal di gelar “Bursa Inovasi Desa” Tingkat Kabupaten Kendal,rabu,14/11/18.

Bupati Mirna dalam sambutanya mengatakan ” Saya bangga karena di luar dugaan saya, desa maju di Kabupaten Kendal sudah cukup banyak. Ayo tingkatkan kualitas desa. Namun saya yakin tanpa semangat serta kerja keras dari kades, perangkat desa, pendamping desa maupun masyarakatnya, desa yang maju tidak akan tercapai,” terangnya.

Lebih lanjut,”Harapan saya dengan inovasi yang unik bisa menambah kesejahteraan masyarakat desa. Hal tersebut hendaknya bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan,” pinta Bupati.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah yang diwakili Kepala Dispermasdesdukcapil Pemprov Jateng, Drs. Sudaryanto mengatakan, “Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, SH. MIP, angkat jempol atas prestasi desa – desa di Kabupaten Kendal, tinggal pengelolaannya harus tetap konsisten dilakukan dengan profesional dan baik,” katanya.

Lanjutnya,”teruslah berinovasi, Saat ini hebat belum tentu nantinya masih tetap hebat. Apalagi Kendal potensinya bagus, ada kawasan industri dan dilewati Tol. Semua harus dipersiapkan dengan baik. Asalkan untuk kemajuan masyarakat, saya akan dukung penuh,” kutipnya dari sambutan tertulis Gubernur Jawa Tengah.

Menurutnya, inovasi desa harus dipublikasikan atau disebar ke masyarakat luas agar berdampak lebih baik untuk kemajuan desa antara lain produk – produk inovasi bisa dikenal publik sehingga bisa dimanfaatkan masyarakat luas dan memberi keuntungan secara ekonomi.

Di kesempatan yang sama,Kepala Bapermas Pemdes Kabupaten Kendal Ir. Subaedi mengungkapkan, tujuan kegiatan Bursa Inovasi Desa yakni meningkatlan kualitas penggunaan Dana Desa kegiatan yang inovatif, mendorong ekonomi produktif di perdesaan dan membangun kualitas kesejahteraan masyarakat sesuai RPJMD.

” Setelah 3 tahun pelaksanaan Dana Desa ada yang perlu dicermati apakah mampu SDM mengelola Dana Desa per desa lebih dari Rp 1 milyar. Termyata hasilnya luar biasa,” terangnya.

Disebutkan, jalan desa mampu dibangun sepanjang 958 km sama dengan Jalan Daendels yang dibangun selama 3 tahun; sarana air bersih1481 titik; 253 bangunan drainase; 382 unit jembatan; 108 unit fasilitas kesehatan antara lain pos kesehatan desa; 3 perpustakaan desa; 759 MCK; 554 unit Tempat Pembuangan Sampah dan 26 unit jaringan listrik.

Diungkapkan, 2018 Kabupaten Kendal sudah bebas dari desa tertinggal. 2 desa dari 8 desa mandiri masuk jajaran 100 desa maju di Indonesia ( Nawangsari dan Karnagdowo Kecamatan Weleri. Selain itu 1 desa inovatif larangan miras ( Bringinsari Sukorejo ), Desa Tambaksari Rowosari Desa Inovatif Ekonomi, Desa Gondang dan LImbangan sebagai desa pelopor lingkungan (Proklim). sumber foto : Kominfo / heDJ

Kontributor : Saerozim

Editor : Puji_Leksono

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

1 komentar