Wonosobo, medianasional.id – Kelurahan Wonosobo Timur menyelenggarakan pembinaan kepada para remaja beretempat di aula Kelurahan Wonosobo Timur Kec. Wonosobo Kab. Wonosobo guna menambah wawasan para remaja dan juga untuk menciptakan pemuda yang baik, berakhlak, dan berkualitas. Karena jika remajanya baik maka negara juga akan baik. Demikian sambutan Endang Istiyana selaku Lurah Wonosobo Timur pada saat pembinaan remaja. Dalam pembinaan ini Kelurahan Wonosobo Timur mengundang Danramil dan Kapolsek sebagai narasumber. Kamis (27/09).
Lebih lanjut Lurah Wonosobo Timur menyampaikian bahwa tujuan dari pembinaan remaja ini adalah untuk mengurangi maraknya kenakalan remaja yang terjadi saat ini. Harapannya para pemuda tidak terpengaruh lagi dengan pengaruh-pengaruh negatif yang dapat merusak moral bangsa ini serta para pemuda dapat terhindar dari yang namanya narkoba dan kenalan remaja juga bisa segera diatasi. Dengan adanya pembinaan remaja seperti ini maka akan berpengaruh baik bagi para pemuda yang nantinya akan melanjutkan perjuangan bangsa Indonesia supaya negara ini bisa lebih baik lagi kedepannya.
Kapten Inf Heru Utomo menyampaikan bahwa para pemuda harus mempunyai semangat dan tekad yang kuat dalam berkarya. Karena kedepannya negara ini akan menjadi milik pemuda saat ini. Saat ini kita sudah mulai di jajah , Indonesia mulai dipecah belah melalui agama, politik, maupun sosial. Maka dari itu kita perlu berhati-hati dalam menyikapi media sosial. Karena sekarang banyak tindak kejahatan maupun penipuan melalui media sosial. Kita perlu memilah-milah dalam menggunakan media sosial.
Danramil juga menyampaikan beberapa pesan agar kita terhindar dari pengaruh-pengaruh buruk dari luar maupun dari media sosial, yaitu dengan cara gunakan HandPhone (HP) seperlunya. “Saat ini anak remaja sudah pada masa yang memprihatinkan mereka begitu ketergantungan terhadap HP. Mulai dari tidur, makan, sampai mau tidur lagi yang dipegang adalah HP. Memang HP banyak manfaatnya kalau kita menggunakan dengan cara yang bijak dan program sesuai kebutuhan. Akan tetapi, jika yang digunakan hanya untuk main game, maka berdampak pada daya konsentrasi. Orang yang terlalu sering main HP maka konsentrasi belajar menurun dan kepekaan sosial semakin rendah. Itu merupakan salah satu dampak dari penggunaan HP”, ungkap Danramil.
“Yang kedua kita jangan mudah terpengaruh oleh ajaran agama yang tidak baik dan jangan ikuti aliran yang tidak baik. Hal ini terlihat dari beberapa kasus terorisme yang terjadi di Indonesia pelakunya adalah anak-anak remaja. Ini menunjukan bahwa anak remaja tersebut menjadi korban dari aliran agama yang menyesatkan”, lanjutnya.
Memasuki tahun politik, saat ini sudah banyak remaja yang ikut mencoblos dalam pemilu. Dalam memilih pilihan boleh beda tetapi rasa persatuan dan kesatuan harus tetap dijaga. Kita tidak boleh memaksakan kehendak, harus menghargai adanya perbedaan pendapat. Dengan kita saling menghargai adanya perbedaan pendapat maka disitu tidak akan terjadi perselisihan maupun pertekaran.
Kapolsek Wonosobo AKP Taryanto menyampaikan, “generasi muda merupakan sasaran empuk NAPZA, narkoba tidak ada manfaatnya lagi pula harganya juga mahal. Narkoba hanya memberi dampak yang negatif dalam kehidupan, narkoba akan merusak mental dan moralitas bangsa ini. Hanya dengan iman dan taqwa kita bisa menangkal narkoba. Dengan kita beriman mka kita bisa terhindar dari narkoba”, terang Kapolsek.
Reporter : Andika Bagus
Editor : Dian
