Dalam Rangka Memperingati Tahun Baru Islam dan Bulan Suro, Warga Desa Duwet Adakan Bersih Desa

Jawa Timur201 Dilihat
Kendaraan yang dihias seperti kereta kencana.

Malang, medianasional.id – Berbagai cara dilakukan untuk memperingati Tahun Baru Islam 1440 Hijriyah yang juga sekaligus bertepatan dengan Bulan Suro.

Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1440 Hijriyah seklaigus Bulan Suro warga Desa Duwet, Dusun Petung sewu, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang menggelar acara Bersih Desa dan karnaval, Senin (08/10/2018).

Tahun ini karnaval bersih desa cukup meriah, menampilkan beberapa budaya dan kesenian nusantara. Mulai dari kesenian sakerahan, kuda lumping, kostum Jawa, Kalimantan dan beberapa daerah di Indonesia.

Para peserta karnaval juga memeriahkan acara dengan tampilan yang lucu memakai topi bayi layaknya anak bayi.

Ratusan peserta warga Duwet, Dusun Petung sewu tampil dengan menunjukan pakaian terbaik mereka. Warga tampil cukup meriah.

Acara juga dihadiri oleh Muspika Kecamatan Tumpang dan para tamu undangan lainnya.

Karnaval dimulai pukul 14.00 wib dan diikuti pemuda dan warga masyarakat mulai dari Desa Duwet, Dusun Petungsewu RT 13 sampai RT 28.

Suprapto (40th), selaku Ketua Panitia karnaval saat ditemui menyampaikan “Acara bersih Desa ini merupakan kegiatan tahunan, tua muda sangat antusias tak peduli panas matahari yang menyengat, semua turut memeriahkan karnaval bersih desa ini,” ucapnya.

“Karnaval ini nantinya juga akan dimeriahkan dengan berbagai kesenian dan pertunjukan kostum tradisional maupun modern” imbuhnya.

Esok hari Selasa, (09/10/2018) warga Desa Duwet juga akan dihibur dengan kesenian Ludruk Sari Budaya Malang yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Jawa Timur.

Mengenai biaya yang diambil untuk acara karnaval ini, diambil dari APBDES sedangkan untuk kesenian ludruk diambil dari swadaya masyarakat Desa Duwet.

Adri Nurkolis selaku Sekretaris Desa Duwet menyampaikan “Nguri- nguri budaya dan selamatan desa ini biayanya untuk karnaval diambil dari APBDES, sedangkan untuk ludruk dari swadaya masyarakat mas. Semoga masyarakat Desa Duwet selalu sehat, banyak rejeki, aman dan tentram. Untuk kedepannya semoga Desa Duwet semakin Gemah Ripah Loh Jinawi” terangnya.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, selain untuk menghibur, masyarakat juga bisa mengenal berbagai budaya indonesia melalui kostum yang dipakai para peserta. Diharapkan kedepannya acara bersih desa ini bisa diselenggarakan lagi yang lebih meriah dari sekarang.

Panas terik matahari yang menyengat tak membuat kesemarakan dan antusiasme seluruh lapisan masyarakat berkurang. Mereka tumpah ruah ke jalanan demi menyaksikan acara bersih desa ini.

Reporter : TIM

Editor : Sunarto

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.