Anggota BPD Saribulan Diduga Palsukan Identitas, Pakai Ijazah Orang Lain

Mukomuko, medianasional.id – Berdasarkan ungkapan salah seorang warga desa Saribulan, kecamatan Air Dikit, kabupaten Mukomuko, provinsi Bengkulu, terdapat dua orang anggota Badan Permusyawatan Desa (BPD) desa setempat, yang diduga melakukan pembohongan publik. Pasalnya lanjut warga yang tak mau dituliskan namanya tersebut, modus operandi yang dilakukan dua orang yang berinisial SL menjabat sebagai anggota BPD, menggunakan  ijazah SMA, seseorang bernama  Wahyudi Okta Pratama untuk kelengkapan persyaratannya sebagai anggota BPD.

Sementara ijazah Whyudi digunakan SL telah bwrlangsung sekitar lebih kurang 2 Tahun yang lalu. Dan dua orang tersebut telah  pula menetap di luar derah.  Selanjutnya papar sumber lagi, AR menggunakan ijazah SMA milik Ade Saputra, sebagai kelengkapan persyaratan-nya untuk menjadi anggota BPD. Dan sepengetahuan sumber, saat ini Ade Saputra telah lama berdomisili di provinsi Sumatera Utara.

Ketika perihal itu dikonfimasikan kepada pejabat sementara (Pjs) Ketua BPD Saribulan Abu Samah, dirinya seolah-olah terkesan mau menutupi borok tersebut. Namun, tak lama kemudian Abu Samah lantas menghubungi rekannya via ponsel. Seseorang itu, bernama Aspuri yang telah terpilih sebagai Ketua BPD, namun belum dinobatkan melalui peresmian.

Dikatakan Aspuri yang juga merupakan tokoh pemuda Saribulan tersebut, sebenarnya perihal itu memang benar demiakian adanya. Akan tetapi persoalan SL dan AR sebagai anggota BPD itu, ditunjuk oleh perwakilan adat atau bebera kepala kaum melalu musyawarah, guna menggatikan Yudi dan Safriadi. Diakui Aspuri, memang keberadaan 2 orang yang ijazah-nya digunakan oleh SL dan AR sebagai persyaratan untuk menjabat sebagai anggota BPD, orang itu memang telah lama berdomisi di luar daerah.

“Informasi itu memang benar demikian adanya. Akan tetapi persoalan itu telah mendapatkan persetujuan dan kesepakatan kepala kaum yang ada, melalui musyawarah serta diketahui kepala desa. Memang dua orang yang dipakai ijazah-nya itu, telah bermukim dan tinggal di luar daerah,” ungkap Aspuri.(Aris/Ras)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.