Akibat Banjir Kerugian Ditaksir Hingga Milyaran

Batang51 Dilihat

Batang, medianasional.id. Hujan pada beberapa hari terakhir yang mengakibatkan banjir di wilayah kecamatan Batang kota di taksir kerugiannya mencapai miliaran.

Bupati Wihaji saat berkunjung meninjau lokasi pasca banjir di SMP N 9 mengatakan, “Kerugian pastinya memang belum dihitung namun melihat kondisi yang ada akibat banjir tersebut jelas milyaran, apalagi dihitung dari kerugian orang perorang tidak melakukan aktifitas sampai dengan kerugian dari lahan persawahan serta harta benda dan sekolahan – sekolahan yang terdampak banjir pastinya nilainya banyak,” Jelas Wihaji Senin ( 28/1/2019).

” Sementara ini kita utamakan dulu tindakan darurat menolong warga, baru tahap kedua menindaklanjuti pelayanan publik seperti sekolah – sekolah tidak bisa untuk kegiatan proses belajar. “Pada saat kita cek langsung ke sekolah – sekolah memang tidak bisa untuk proses belajar mengajar karena masih banyak lumpur, Perpustakaan pun banyak yang terendam air padahal buku baru belum lama dibeli sebagian besar sudah tidak bisa dipakai lagi, ” jelas Bupati.

Lebih lanjut Wihaji mengatakan bahwa Guna mempertangungjawabkan itu semua harus ada koordinasi dengan dinas pendidikan agar dicarikan solusi, karena banyak aset – aset yang tidak bisa dipakai sama sekali.

“Biar tidak menyalahi aturan keuangan negara harus semuanya diidata baik yang masih bagus dan bisa dgunakan ataupun yang rusak harus membuat berita acara, tidak kalah pentinya yaitu proses belajar mengajar secepatnya harus berjalan dan apabila butuh bantuan yang sangat penting segeralah menghubungi pihak BPBD,” Jelasnya

Sementara itu Kepala SMPN 9 Casyanto menerangkan, bahwa banjir yang menggenangi SMP N adalah banjir terparah dari tahun sebelumnya ketinggianya mencapai 1 meter lebih padahal disana Banyak Surat Pertanggung Jawaban yang berada di bawah termpat air, buku – buku dalam perpustakaan hampir 50 persen terendam. ” Jelasnya.

“Kami sudah minta kepada Bupati agar segera upayakan bantuan buku – buku pelajaran agar tidak menggangu jalannya proses sehingga siswa tidak dirugikan. Dan kami juga butuh air bersih untuk membersihkab lumpur,” pinta

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Batang Achmad Thaofiq menjelaskan ada belasan sekolah, seperti SMK SUPM, SMPN 1 Kandeman, SMPN 2 Batang, dan beberapa SD di Desa dan Kelurahan yang terdampak banjir.Tapi yang terparah ada di SMPN 9, SDN1Klidang Lor 1.
” Kami sudah menghimbau kepada pihak sekolahan kalau bantuan air bersih untuk membersihan sekolah segera lapor, nanti akan kita kirim mobil damkar agar bisa cepat selesai,” Jelas Taufik.

Reporter : Puji _ Leksono

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.