Pekanbaru, medianasional.id – Guna membahas lebih lanjut, dalam pentukan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) oleh Lembaga Pemantau Prasarana Aparatur Negara Republik Indonesia (Pepara-RI) yang akan dibentuk di Wilayah Kabupaten Kampar, sejumlah aktivis yang menyatakan solid ingin bergabung, melakukan pertemuan, senin (09/04/2018) sore di Cafe Aine Arengka II Pekanbaru.
Pantauan awak media, dalam pertemuan tersebut juga hadir Martinus Hulu, selaku Ketua Umum LSM Pepara-RI yang langsung di dampingi Wakil Sekretaris Umumnya.
Adapun hasil dari pertemuan, sesuai dengan hasil mupakat bersama, rencananya dalam waktu yang dekat akan dilakukan pelantikan sekaligus pemberian SK secara resmi kepada nama-nama yang sudah menyatakan siap menjadi mitra, sekaligus sosial kontrol terhadap pembangunan wilayah Kabupaten Kampar, berikut nama-nama aktifivis yang berhasil awak media rangkum :
– Adili Zal : Ketua
– Yatofalali L : Wakil Ketua 1
– Peringatan Zalukhu : Wakil Ketua 2
– Irman Zega : Sekretaris
– Ardianud. Zal : Wakil sekretaris
– Yasozanolo War : Bendahara
Dalam kesempatan itu, Ketua Umum Lembaga Pepara-RI, Martinus Hulu yang akrab dengan sapaan Martin menjelaskan, bahwa pembentukan pengurus di wilayah Kabupaten Kampar ini kedepannya bersungguh-sungguh dalam menjalankan tugasnya selaku Lembaga Swadaya Masyarakat.
“Wewenang yang merupakan tugas kita selaku LSM sudah dituangkan dalam akta notaris serta ad/art di Pepara-RI, namun demikian kita juga harus patuh terhadap peraturan yang berlaku,” sebut martin saat memberikan arahannya.
“Jangan sampai ini disalah gunakan, karna memang sudah menjadi tugas kita menjadi sosial control terkhusus dalam memperhatikan, dan ikut serta dalam mengawasi jalannya pembangunan daerah, jika terdapat kekeliruan kita diberikan hak untuk melaporkannya,” pungkas martin.
Pada kesempatan itu juga Adili Zal, selaku yang akan menakhodai DPD Kabupaten Kampar menyampaikan, diharapkan kedepannya seluruh anggota yang tergabung agar benar-benar serius dalam menjalankan tugasnya dalam memajukan kinerja selaku Lembaga Swadaya Masyarakat.
“Ini tidak lepas dari kerja sama yang baik, juga perlunya masukan serta arahan dari kawan-kawan dari Dewan Pimpinan Pusat untuk sebuah penggapaian, dengan harapan agar Pemerintah khususnya di Kabupaten Kampar tidak main-main dalam pelaksanaan pembangunan yang menggunakan uang rakyat,” terangnya.
Namun disamping itu, awak media belum mendapat bocoran mengenai kapan waktu pelantikan dalam pembentukan Dewan Pimpinan Daerah Pepara-RI di wilayah Kabupaten Kampar. ( R. Tambunan / Mal)
